YOGYAKARTA, KOMPAS
Saat ini, PSIM menduduki peringkat kedua klasemen sementara. PSIM kalah selisih gol dari Mitra Kukar, tetapi memiliki sisa pertandingan lebih banyak. Adapun Persik tetap berada di posisi ketiga dengan 15 poin.
Kedua gol PSIM diborong striker Engkus Kuswaha pada menit ke-19 dan 68. Laga ini berlangsung di bawah guyuran hujan lebat. Kondisi lapangan yang basah membuat para pemain kesulitan mengontrol bola.
PSIM sukses menekan barisan Persik, yang pernah dua kali
Gol pertama PSIM berawal dari kerja sama Elthon dan Steven di kotak penalti Persik pada menit ke-19. Umpan tarik Elthon dari sisi kiri gawang Persik disambut tendangan setengah voli yang memantul tanah dan tak bisa dicegah kiper Hery Prasetyo.
Adapun gol kedua bermula dari tendangan bebas Topas Pamungkas pada babak kedua. Bola dari sisi kiri pertahanan Persik disambut sundulan lambung Steven di dalam kotak penalti.
Bola yang jatuh di kaki pemain Persik, Slamet Sampurno, akhirnya lepas karena lapangan yang becek. Situasi itu dimanfaatkan Engkus, yang sudah menunggu di dalam kotak penalti, untuk menceploskan gol kedua.
Seusai pertandingan, Pelatih PSIM Maman Durachman mengaku puas dengan penampilan disiplin anak-anak asuhnya yang membuat dua striker Persik, Andrian dan Wawan Widiantoro, tak berkutik.
”Instruksi saya untuk mensterilkan kotak penalti berjalan baik,” katanya.