Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PSSI Akui Manajemen Penonton Semifinal Lemah

Kompas.com - 20/12/2010, 18:26 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — PSSI mengakui adanya kelemahan dalam pelaksanaan pertandingan semifinal leg kedua AFF Suzuki Cup 2010 antara Indonesia dan Filipina. Kekurangan itu terletak pada manajemen penonton, seperti bagaimana mengurangi antrean tiket dan pemberian rasa nyaman bagi penonton, baik saat membeli tiket maupun ketika memasuki stadion.

"Di balik kesuksesan, ada kelemahan pada LOC (panitia pelaksana) yang diberi mandat, terkait manajemen penonton," kata Ketua Umum PSSI Nurdin Halid dalam siaran persnya di Kantor Sekretariat PSSI, Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Senin (20/12/2010).

Evaluasi PSSI itu merupakan hasil pembahasan Ketua Umum dengan ketua-ketua badan, komisi, deputi, dan LOC turnamen.

Untuk mengantisipasi melonjaknya calon penonton yang akan membeli tiket final leg kedua Piala AFF Suzuki 2010 Indonesia vs Malaysia nanti, panitia pelaksana (panpel) akan membuka semua tempat penjualan tiket permanen yang berjumlah 5 titik. Tiap-tiap titik itu terdapat 4 loket sehingga totalnya ada 20 loket.

"Semuanya akan difungsikan saat final. Ini pasti akan mengurangi antrean. Selama turnamen, kita kan hanya buka 2 titik dari 5 titik yang ada," ucap Nurdin.

Sebelum diputuskan bahwa penjualan tiket terkonsentrasi di kawasan GBK, banyak wacana yang muncul. Hal itu antara lain kabar bahwa tiket dijual di beberapa wilayah, seperti Pasar Baru, Senen, dan Blok M. Namun, karena hal tersebut dinilai banyak risiko sehingga memungkinkan timbulnya banyak masalah, Nurdin menegaskan bahwa tiket hanya dijual di seputar GBK.

Untuk pertandingan final leg kedua Piala AFF 2010 di Jakarta, panpel memutuskan bahwa harga tiket kategori 3 sebesar Rp 75.000, kategori 2 Rp 150.000, kategori 1 Rp 250.000, VIP Timur Rp 350.000, VIP Barat Rp 500.000, dan VVIP senilai Rp 1 juta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

    Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

    Timnas Indonesia
    Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

    Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

    Liga Indonesia
    PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

    PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

    Liga Champions
    Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

    Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

    Timnas Indonesia
    Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

    Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

    Timnas Indonesia
    Indonesia Vs Guinea, Fokus STY Hadapi Tantangan Suhu, Psikologis, dan Lapangan

    Indonesia Vs Guinea, Fokus STY Hadapi Tantangan Suhu, Psikologis, dan Lapangan

    Timnas Indonesia
    PSG Vs Dortmund, Cara Hentikan Kecepatan Kylian Mbappe...

    PSG Vs Dortmund, Cara Hentikan Kecepatan Kylian Mbappe...

    Liga Champions
    Piala Asia U17 Putri 2024,  Tekad Claudia Scheunemann Tampil Lebih Baik Lagi

    Piala Asia U17 Putri 2024, Tekad Claudia Scheunemann Tampil Lebih Baik Lagi

    Timnas Indonesia
    Nasib Belum Jelas meski Arema FC Tetap di Liga 1, Widodo Beri Pesan Manajemen

    Nasib Belum Jelas meski Arema FC Tetap di Liga 1, Widodo Beri Pesan Manajemen

    Liga Indonesia
    Pemain Malaysia Faisal Halim Terancam Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

    Pemain Malaysia Faisal Halim Terancam Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

    Internasional
    Reaksi Satoru Mochizuki Usai Timnas U17 Putri Indonesia Kalah dari Filipina

    Reaksi Satoru Mochizuki Usai Timnas U17 Putri Indonesia Kalah dari Filipina

    Timnas Indonesia
    Kata Ricky Soebagdja soal Perjuangan dan Pencapaian Tim Thomas-Uber Indonesia

    Kata Ricky Soebagdja soal Perjuangan dan Pencapaian Tim Thomas-Uber Indonesia

    Badminton
    Championship Series Bali United Vs Persib, Menggugah Tren Buruk Maung

    Championship Series Bali United Vs Persib, Menggugah Tren Buruk Maung

    Liga Indonesia
    Indonesia Vs Guinea, STY Tanggapi Lapangan Latihan, Fokus Kondisi Pemain

    Indonesia Vs Guinea, STY Tanggapi Lapangan Latihan, Fokus Kondisi Pemain

    Timnas Indonesia
    Rasa Syukur dan Bangga Jonatan Christie bersama Tim Piala Thomas 2024

    Rasa Syukur dan Bangga Jonatan Christie bersama Tim Piala Thomas 2024

    Badminton
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com