JAKARTA, KOMPAS.com — Dua jam menjelang kick off Indonesia versus Filipina, ribuan calon penonton makin memadati kawasan Plaza Utara Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta. Sebagian besar dari mereka terpaksa berdiri dan duduk di tepi jalan menanti kesempatan tiket yang dipegang para calo dijual lebih murah lagi.
"Nggak dapat tiket, Mas. Sudah tidak ada tiket yang dijual panitia. Yang ada itu ditawarin sama calo," tutur Asep, warga Cawang, Jakarta Timur, ketika tengah duduk di trotoar jalan sekitar persimpangan Plaza Utara SUGBK, Jakarta, Kamis (16/12/2010).
Asep mengaku sulit memesan tiket dari jauh-jauh hari karena tidak dapat izin dari bosnya. "Gagal dapat izin. Lagian tiga hari kemarin jatah saya masuk shift pagi terus," keluh karyawan pabrik keypad ponsel di Cibitung, Bekasi, itu.
Ia dan temannya, Teguh, akan mencoba memesan tiket pertandingan Minggu (19/12/2010) pada keesokan harinya. Sebab, ia punya waktu luang yang cukup setelah mengetahui dapat shift malam.
Saat ini Asep dan Teguh mencoba keikhlasan para calo tiket agar menurunkan harga jual tiket kategori 3 (tribune atas). "Tadi ada calo yang nawarin Rp 100.000 dan enggak bisa turun. Nih, mau nego sama calo lain yang bisa jual di bawahnya. Mentoknya Rp 75.000, Mas," ujar Asep, yang akan nonton Indonesia versus Filipina di layar besar jika gagal dapat tiket.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.