Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inzaghi: Selicik Kancil, Segarang Singa

Kompas.com - 04/11/2010, 05:53 WIB

"Kami tak takut kepada AC Milan. Yang kami takutkan justru Filipo Inzaghi," demikian pengakuan pelatih Real Madrid, Jose Mourinho, sebelum timnya menjamu AC Milan pada penyisihan Liga Champions Grup G.

Namun, pada pertandingan 19 Oktober itu, Madrid akhirnya menang 2-0. Inzaghi yang diturunkan di menit ke-78 menggantikan Pato, tak bisa berbuat banyak.

Itu mungkin hanya terlalu singkat dia bermain. Faktanya, pernyataan Mourinho akhirnya benar. Pada pertandingan kedua di kandang Milan, Rabu atau Kamis (4/11/2010), Inzaghi menunjukkan taringnya.

Kali ini dia tampil di menit ke-60. Waktu yang cukup dan dia langsung membuat perubahan. Milan yang tertinggal 0-1, akhirnya unggul 2-1 berkat dua golnya. Sayang, Milan kehilangan konsentrasi di menit terakhir hingga akhirnya ditahan 2-2.

Tak ada yang terlalu menarik dalam pertandingan itu kecuali aksi Inzaghi. Meski sudah 37 tahun, dia menunjukkan naluri striker yang mengagumkan. Dia garang seperti singa, tapi juga liat dan cerdik seperti kancil.

Sudah terlalu sering Inzaghi membuat gol-gol menentukan. Permainannya memang tak terlalu eksplosif dan atraktif. Tapi, nalurinya sebagai striker luar biasa.

Inzaghi seperti tahu sebelumnya ke mana bola akan mengarah. Sehingga, dia selalu berada dalam posisi yang tepat dan membuat gol mudah, tapi penting dan menentukan.

Seperti saat melawan Milan. Tendangan silang Zlatan Ibrahimovic. Tak ada yang mengira bahwa kiper Madrid, Iker Casillas, akan salah anatisipasi. Namun, Inzaghi seperti sudah membacanya.

Bola yang sebenarnya mudah, gagal ditangkap Casillas. Tepisannya melintir dan tiba-tiba disahut Inzaghi dengan sundulannya, gol.

Itu kelebihan besar darinya. Selain itu, dia punca kecerdikan sekaligus kelicikan dalam mencuri jebakan offside. Sudah sering dia mencetak gol setelah lolos dari jebakan offside.

Bahkan, terkadang dia benar-benar offside tapi pintar mengelabuhi wasit dan hakim garis. Gol kedua ke gawang Madrid membuktikannya.

Sebuah umpan terobosan Gennaro Gattuso langsung dia songsong. Dalam tayangan ulang, jelas dia dalam posisi offside. Namun, wasit Howard Webb membiarkannya. Inzaghi pun dengan leluasa menaklukkan Casillas dan membawa timnya unggul.

Itulah Inzaghi. Dia Singa tua yang masih tajam dan pantas ditakuti pelatih sekelas Mourinho. Dia juga licik dan cerdas dalam mengelabuhi wasit. Sudah sering dia mencetak gol setelah dalam posisi offside, tapi aman-aman saja.

Ketajaman Inzaghi juga tak perlu diragukan lagi. Dia orang pertama yang mencetak hat-trick dua kali di Liga Champions saat masih memperkuat Juventus. Pertama lawan Dynamo Kyiv pada 1998 dan kedua lawan Hamburg pada 2000. Dia kemudian memperbaiki rekor mencetak hat-trick untuk ketiga kalinya di Liga Champions saat membela Milan lawan Deportivo La Coruna pada musim 2002-03.

Tak hanya itu, Inzaghi merupakan pencetak gol terbanyak di ajang kompetisi antarklub tingkat Eropa. Dia sudah membukukan 70 gol baik di Piala UEFA maupunn Liga Champions. Di Milan, dia kini mengalahkan rekor Marco van Basten dengan mencetak 145 gol.

Umur 37 tahun tampaknya belum membuat dia menurun. Wajar jika dia juga belum memikirkan pensiun. Sebab, mungkin dia masih merasa bisa mengaum bak singa lapar dan berkelit bak kancil yang cerdik. (HPR)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak

    Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak

    Timnas Indonesia
    AFC Sebut Justin Absen, Tangan Kanan STY Membantah

    AFC Sebut Justin Absen, Tangan Kanan STY Membantah

    Timnas Indonesia
    Kata Pelatih Irak soal Kekuatan Indonesia di Piala Asia U23

    Kata Pelatih Irak soal Kekuatan Indonesia di Piala Asia U23

    Timnas Indonesia
    Irak Vs Indonesia, Presiden Jokowi Nonton di Kamar

    Irak Vs Indonesia, Presiden Jokowi Nonton di Kamar

    Liga Indonesia
    Subaru Catat Prestasi di JDM Run Time Attack

    Subaru Catat Prestasi di JDM Run Time Attack

    Sports
    Indonesia Vs Irak: Klimaks Sesungguhnya untuk Garuda, Sulit Diprediksi

    Indonesia Vs Irak: Klimaks Sesungguhnya untuk Garuda, Sulit Diprediksi

    Timnas Indonesia
    Piala Asia U23 2024: Penilaian Pemain Irak Soal Skuad Garuda Muda

    Piala Asia U23 2024: Penilaian Pemain Irak Soal Skuad Garuda Muda

    Timnas Indonesia
    Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

    Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

    Timnas Indonesia
    Menpora Kunjungi Al Nassr, Bahas Kans Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20

    Menpora Kunjungi Al Nassr, Bahas Kans Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20

    Sports
    Piala Asia U23 2024: Magi STY Disorot Pelatih Irak, Indonesia Wajib Dihormati

    Piala Asia U23 2024: Magi STY Disorot Pelatih Irak, Indonesia Wajib Dihormati

    Timnas Indonesia
    Al Nassr Vs Al Khaleej 3-1: Voli Ronaldo Sakti, Faris Najd Tembus Final

    Al Nassr Vs Al Khaleej 3-1: Voli Ronaldo Sakti, Faris Najd Tembus Final

    Liga Lain
    Parma Promosi, Buffon dan Dino Baggio Beri Ucapan Menyentuh

    Parma Promosi, Buffon dan Dino Baggio Beri Ucapan Menyentuh

    Liga Italia
    5 Poin Penting dari Jumpa Pers STY-Rio Fahmi Jelang Irak Vs Indonesia

    5 Poin Penting dari Jumpa Pers STY-Rio Fahmi Jelang Irak Vs Indonesia

    Timnas Indonesia
    Jadon Sancho Jadi Bintang Dortmund: 12 Dribel Tuntas, Setara Messi

    Jadon Sancho Jadi Bintang Dortmund: 12 Dribel Tuntas, Setara Messi

    Liga Champions
    Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

    Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

    Timnas Indonesia
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com