Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inilah Kronologi Kerusuhan Holigan Serbia

Kompas.com - 14/10/2010, 05:44 WIB

GENOA, KOMPAS.com — Aksi brutal pendukung Serbia di Stadion Luigi Ferraris saat Italia menjamu Serbia di kualifikasi Euro 2012, Selasa (12/10/2010), terus menjadi buah bibir. Lalu bagaimana peristiwa di Stadion Luigi Ferraris, Genoa, itu terjadi? Berikut kesaksian seorang pendukung Serbia yang tinggal di Italia saat menyaksikan kerusuhan tersebut.

"Ketika saya tiba, ada dua orang yang sedang mencoba mendobrak pintu. Pintunya dari baja sehingga usaha mereka sia-sia. Namun, mereka tetap ngotot menendanginya," ungkap suporter Serbia yang tak mau disebutkan namanya itu kepada stasiun televisi Sky Italia. "Saya lalu naik ke tribune atas di mana para pendukung tengah bernyanyi. Namun, mereka kemudian mulai melemparkan bom asap dan aku tahu ini tak akan berakhir baik," lanjutnya.

"Mereka banyak menyanyikan lagu-lagu Kosovo dan Albania. Kerusuhan terjadi saat salah seorang yang berada di area yang telah disediakan untuk pendukung Italia, mengibarkan dua bendera, yaitu satu Italia dan satu lagi  Albania," ujarnya.

Albania dan Kosovo merupakan dua negara pecahan Yugoslavia. Mereka merasa ditindas Serbia.

"Pendukung Serbia marah. Salah seorang pemimpin suporter berhasil merebut bendera Albania itu dan membakarnya. Saya  tak tahu apakah mereka ingin menghentikan pertandingan ini atau tidak. Namun, jelas mereka ingin berbuat kekerasan," katanya.

"Anda bisa melihat dari wajah mereka bahwa mereka siap untuk menghancurkan segalanya menjadi berkeping-keping. Mereka bukan penggemar sepak bola. Mereka pengacau. Atas nama orang Serbia, saya meminta maaf atas kejadian ini karena kami tidak memiliki perilaku seperti ini," ujarnya.

"Jelas saya kecewa atas kejadian ini. Saya penggemar Inter Milan. Saya selalu bergabung dengan Kurva Inter untuk bernyanyi dan bersorak di setiap pertandingan. Saya ingin melakukan hal yang sama bagi Serbia. Namun, saya dicegah untuk melakukannya," ujarnya.  

Akibat kerusuhan ini, Serbia terancam sanksi berat, yakni diskualifikasi dari Euro 2012 dan tak boleh ikut Euro 2016. (SKY)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Profil Adhitia Herawan, Bos Persib Penerus Teddy Tjahjono

Profil Adhitia Herawan, Bos Persib Penerus Teddy Tjahjono

Liga Indonesia
Georgia Vs Portugal: Laga Impian, Jersey Cristiano Ronaldo Incaran

Georgia Vs Portugal: Laga Impian, Jersey Cristiano Ronaldo Incaran

Internasional
Kala Suporter Diminta Tidak Menyerbu Cristano Ronaldo di Lapangan

Kala Suporter Diminta Tidak Menyerbu Cristano Ronaldo di Lapangan

Internasional
Potensi Jalur Timnas Inggris ke Final Euro 2024

Potensi Jalur Timnas Inggris ke Final Euro 2024

Internasional
Isu Kencang Dimas Drajad ke Persib, Maung Bandung Terima Lagi Pemain dari Kesatuan?

Isu Kencang Dimas Drajad ke Persib, Maung Bandung Terima Lagi Pemain dari Kesatuan?

Liga Indonesia
Inggris dan Balada Minim Gol Grup C, Terburuk Sepanjang Sejarah

Inggris dan Balada Minim Gol Grup C, Terburuk Sepanjang Sejarah

Internasional
Timnas Basket U18 Putri Indonesia Kalah Dua Laga Awal, Level Permainan Terlihat

Timnas Basket U18 Putri Indonesia Kalah Dua Laga Awal, Level Permainan Terlihat

Sports
Ketum PBSI 2024-2028 Diminta Gairahkan Klub Bulu Tangkis di Daerah

Ketum PBSI 2024-2028 Diminta Gairahkan Klub Bulu Tangkis di Daerah

Badminton
Mochizuki Panggil 27 Pemain untuk TC Timnas Putri Indonesia di Jakarta

Mochizuki Panggil 27 Pemain untuk TC Timnas Putri Indonesia di Jakarta

Timnas Indonesia
Fasilitas Layanan Medis di Muenchen untuk Piala Eropa 2024

Fasilitas Layanan Medis di Muenchen untuk Piala Eropa 2024

Internasional
Hasil dan Klasemen Copa America 2024: Argentina Lolos, Kanada Bekuk Peru

Hasil dan Klasemen Copa America 2024: Argentina Lolos, Kanada Bekuk Peru

Internasional
Euro 2024, Southgate Sikapi Kritik yang Timpa Dirinya dan Timnas Inggris

Euro 2024, Southgate Sikapi Kritik yang Timpa Dirinya dan Timnas Inggris

Internasional
Hasil Chile Vs Argentina 0-1, Gol Lautaro Bawa Messi dkk Lolos

Hasil Chile Vs Argentina 0-1, Gol Lautaro Bawa Messi dkk Lolos

Internasional
Gian Zola Ramaikan Bursa Transfer Persib, Sang Adik Beckham Beri Bocoran

Gian Zola Ramaikan Bursa Transfer Persib, Sang Adik Beckham Beri Bocoran

Liga Indonesia
Penjelasan PSSI soal Situasi Kontrak Shin Tae-yong di Timnas Indonesia

Penjelasan PSSI soal Situasi Kontrak Shin Tae-yong di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com