JAKARTA, KOMPAS.com — Sekjen PSSI Nugraha Besoes mengatakan, alasan utama tim nasional Indonesia kalah 1-7 melawan Uruguay adalah karena era Bambang Pamungkas dan kawan-kawan sudah habis. Menurutnya, generasi Bepe—sapaan Bambang Pamungkas—sudah termakan usia.
Besoes mengungkapkan, PSSI kini sedang berusaha menciptakan generasi dengan pemain-pemain muda baru, di antaranya pemain-pemain muda yang direncanakan segera dinaturalisasi.
"Mereka ini (pemain naturalisasi) merupakan pemain yang cukup kuat kok. Dari umur 26-27 tahun. Karena apa, Bambang Pamungkas sudah ending sekarang. Sudah 31 tahun. Kemarin kalian lihat lawan Uruguay, larinya sudah berat," kata Besoes di kantor PSSI, Selasa (12/10/2010).
"Kemarin itu, kita 30 menit pertama main bagus. Kita kalah 1-7 karena memang sudah habis," lanjutnya.
Adapun mengenai kelanjutan naturalisasi pemain, Besoes mengatakan, ada empat pemain yang akan dikejar secepat mungkin untuk bisa membela timnas di Piala AFF mendatang. Empat pemain itu adalah Jhony Rudolf van Beukering, Tobias Waisapy, Rafael Guillermo Edwardo Maitimo, dan Kim Jeffrey Kurniawan.
"Yang pasti tiga pemain yang datang kemarin ditambah Kim. Kalau bisa ya buat AFF, kalau tidak ya buat jangka panjang."
"Kita masih tunggu kelengkapan dari mereka. Kita tunggu riwayat hidup mereka dan permohonan dari mereka. PSSI sebagai sponsor mendukung. Berkas nanti kita berikan kepada Menpora dan kemudian Menpora berikan kepada Presiden. Begitulah prosesnya," tuntas Besoes.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.