Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wenger Kritik Aturan Baru Premier League

Kompas.com - 19/07/2010, 14:37 WIB

LONDON, KOMPAS.com — Pelatih Arsenal Arsene Wenger mengaku kecewa dengan rencana peraturan baru di Premier League. Wenger menilai, apabila jadi diberlakukan, aturan ini bakal memberi dampak terhadap penurunan daya jual Premier League.

Adapun rencana ini bermula dari kegagalan tim nasional Inggris di Piala Dunia 2010 Afrika Selatan. Munculnya kritikan pedas dari pelbagai pihak membuat federasi sepak bola Inggris alias FA mengambil langkah tegas.

Pasalnya, kritikan tersebut tak hanya dilayangkan kepada Pelatih Fabio Capello dan pemain "The Three Lions" semata, melainkan juga kepada klub yang berlaga di Premier League. Kritikus menuding klub-klub inilah yang menjadi biang keladi tidak adanya pengembangan bagi pemain-pemain muda lokal yang mempunyai bakat.

Akibatnya, FA mengeluarkan rencana peraturan pembatasan pemain asing di klub-klub Premier League. Nantinya, setiap klub Premier League wajib memiliki delapan pemain asli Inggris dari total 25 pemain yang dimiliki. Delapan pemain itu pun harus merupakan produk asli dari akademi sepak bola masing-masing klub dan mereka minimal sudah menimba ilmu di akademi selama 36 bulan (3 tahun), sebelum berusia 21 tahun.

Arsenal sendiri, yang punya 14 pemain asing, tentu merasa "terancam" dengan rencana peraturan ini. Alhasil, Wenger pun menyampaikan protesnya. Monsieur Perancis ini menilai kegagalan timnas Inggris di Piala Dunia 2010 tak ada hubungannya dengan banyaknya jumlah pemain asing yang merumput di Premier League.

"Saya tidak percaya kegagalan Inggris memenangi Piala Dunia berhubungan dengan hal ini," kata Wenger.

"Saya percaya bahwa kualitaslah yang paling penting. Liga Inggris adalah liga yang paling banyak ditonton orang. Itu semua akan Anda dapatkan jika Anda fokus pada kualitas, bukan pada aturan artifisial," tuturnya.

Meski begitu, Wenger menyebut dirinya tak bakal bisa berbuat banyak. Ia pun memilih memberi sikap hormat dengan berencana melepas beberapa pemain asingnya di jendela transfer.

"Kita harus menghormati aturan itu. Dengan adanya beberapa pemain yang masuk, itu berarti ada beberapa pemain yang harus keluar," ujarnya.

Menurut berita yang dilansir oleh media-media Inggris, Wenger dikabarkan tengah mempertimbangkan menjual Eduardo. Selain Eduardo, pelatih berusia 60 tahun ini juga akan melepas Mikael Silvestre dan William Gallas, yang habis masa kontrak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Malaysia Masters 2024: Lolos Perempat Final, Rehan/Lisa Sempat Buru-buru dan Takut

Malaysia Masters 2024: Lolos Perempat Final, Rehan/Lisa Sempat Buru-buru dan Takut

Badminton
Final Championship Series Liga 1, 'Cocoklogi' Persib Juara 1994, 2014, Dejavu 2024?

Final Championship Series Liga 1, "Cocoklogi" Persib Juara 1994, 2014, Dejavu 2024?

Liga Indonesia
Hasil Malaysia Masters 2024: Putri KW dan Rehan/Lisa ke Perempat Final

Hasil Malaysia Masters 2024: Putri KW dan Rehan/Lisa ke Perempat Final

Badminton
Bek Selangor FC Jadi Korban Perampokan, Kehilangan Motor hingga Paspor

Bek Selangor FC Jadi Korban Perampokan, Kehilangan Motor hingga Paspor

Internasional
Kieran McKenna Tertarik ke Chelsea, Siap Gantikan Pochettino

Kieran McKenna Tertarik ke Chelsea, Siap Gantikan Pochettino

Liga Inggris
Lookman Bawa Atalanta Juara, Ada Peran Gasperini dan Keluarga

Lookman Bawa Atalanta Juara, Ada Peran Gasperini dan Keluarga

Internasional
Maarten Paes 'Tak Terkalahkan', 8 Penyelamatan bagi FC Dallas

Maarten Paes "Tak Terkalahkan", 8 Penyelamatan bagi FC Dallas

Liga Lain
Jadwal Final Championship Series Persib Vs Madura United Akhir Pekan Ini

Jadwal Final Championship Series Persib Vs Madura United Akhir Pekan Ini

Liga Indonesia
Jadwal Malaysia Masters 2024, 7 Wakil Indonesia Tanding di 16 Besar

Jadwal Malaysia Masters 2024, 7 Wakil Indonesia Tanding di 16 Besar

Badminton
Atalanta Juara Liga Europa, Parma Kenang Memori 25 Tahun Silam

Atalanta Juara Liga Europa, Parma Kenang Memori 25 Tahun Silam

Liga Lain
Atalanta Juara Liga Europa, Gasperini Sanjung Para Pemain La Dea

Atalanta Juara Liga Europa, Gasperini Sanjung Para Pemain La Dea

Liga Lain
Kata Xabi Alonso Setelah Leverkusen Terkapar di Final Liga Europa

Kata Xabi Alonso Setelah Leverkusen Terkapar di Final Liga Europa

Liga Lain
FIFA Dorong Uji Coba Aturan Offside Baru, Perubahan Terbesar dalam 30 Tahun

FIFA Dorong Uji Coba Aturan Offside Baru, Perubahan Terbesar dalam 30 Tahun

Internasional
5 Fakta Atalanta Vs Leverkusen: Sejarah La Dea, Rusaknya Rekor Xabi Alonso

5 Fakta Atalanta Vs Leverkusen: Sejarah La Dea, Rusaknya Rekor Xabi Alonso

Liga Lain
Hattrick di Final Liga Europa, Ademola Lookman Cetak Sejarah

Hattrick di Final Liga Europa, Ademola Lookman Cetak Sejarah

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com