Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perjuangan Duo Jepang Menuju Final

Kompas.com - 13/07/2010, 07:33 WIB

Seorang suporter yang punya tiket mencoba menjajaki kesiapan kedua warga Jepang itu membayar. "Saya siap membayar 300 dolar AS (sekitar Rp 2,7 juta)," kata Yoshumi.

Sang pemilik tiket pun terpaksa menolak. "Maaf, saya tak bisa melepaskan dengan harga itu. Final Piala Dunia kesempatan yang mahal dan saya tak akan melepas tiket ini dengan harga murah," tegasnya.

Yoshumi dan Takegi pun tak bisa berbuat banyak. "Kami sudah hampir kehabisan uang dan itu kemampuan kami," katanya.

Akhirnya, mereka belum juga mendapat tiket. Padahal, keduanya sudah berjuang sejak siang hari. "Tadi kami kepanasan, sekarang kedinginan. Tapi, sudah tekat kami untuk terus berjuang mendapatkan tiket, sampai detik terakhir. Jika hanya salah satu yang mendapt tiket, maka yang satunya siap mengalah. Semoga kami berdua mendapat tiket," kata Takegi.

Dia menambahkan, sejak awal dia siap mendukung Jepang dan berharap terus melaju. Tapi, mereka juga sadar Jepang tak akan masuk final. Maka, mereka tak memesan tiket final sejak awal. Sebab, mereka rencananya pulang begitu Jepang tersingkir.

"Namun, kami akhirnya mengubah rencana. Rekan-rekan sudah pada pulang, sementara kami akan berusaha sampai partai final. Toh, visa kami masih berlaku," tambahnya.

Risikonya, mereka seperti harus berjudi untuk mendapatkan tiket. Bahkan, mereka harus rela kepanasan dan kedinginan terus "mengemis" tiket hingga gelap.

Dan, entahlah apakah mereka akhirnya mendapat tiket dengan harga yang mereka mampu. Sebab, semakin lama saingan mereka semakin banyak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com