Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Skor Kacamata, Brasil Juara Grup

Kompas.com - 25/06/2010, 22:47 WIB

DURBAN, Kompas.com — Brasil dan Portugal bermain imbang tanpa gol pada laga pamungkas penyisihan Grup G Piala Dunia 2010, Jumat (25/6/2010). Hasil kacamata di Stadion Moses Mabhiba, Durban, ini membuat kedua negara berhak maju ke babak perdelapan final.

Dengan tambahan satu poin ini, Brasil total mengumpulkan tujuh angka dan menjadi juara grup. "Selecao" akan menghadapi runner-up Grup H untuk memperebutkan tiket menuju perempat final. Sedangkan Portugal, yang pada laga sebelumnya mencukur Korea Utara 7-0, karena menjadi runner-up, maka mereka akan menghadapi juara Grup H.

Brasil mengawali pertandingan dengan banyak melakukan ball possession. "Selecao", yang sudah memastikan diri maju ke babak 16 besar, tak ingin buru-buru melakukan terobosan ke dalam kotak penalti Portugal meskipun ada beberapa usaha tembakan dari luar kotak penalti.

Tanpa Kaka, yang mendapat larangan bermain menyusul kartu merah yang diterimanya saat Brasil taklukkan Pantai Gading 3-1, serta Robinho yang dicadangkan, serangan Brasil tidak terlalu variatif. Mereka lebih banyak melakukan serangan dari sayap kanan, yang dimotori Maicon dan Dani Alves.

Terus tertekan, Portugal melakukan serangan balik pada menit ke-15 yang membuat barisan belakang Brasil cukup kelabakan. Beruntung, kiper Julio Cesar dengan sempurna mengantisipasi dan menghalau bola umpan silang dari sayap kiri sehingga selamatlah gawang Brasil.

Selepas peluang ini, Portugal kembali mendapat tekanan. Namun, posisi yang sudah aman serta hanya minimal bermain imbang untuk menjadi juara grup membuat Brasil tak terlalu ngotot untuk mendobrak pertahanan Portugal. Juara dunia lima kali ini masih terus mengandalkan serangan dari sayap kanan lewat poros Maicon-Alves.

Menit ke-30, Brasil mendapat sebuah peluang terbaik ketika Luis Fabiano, yang melakukan penetrasi di sektor kiri pertahanan Portugal, melepaskan umpan lambung ke tiang jauh. Nilmar, yang berlari dari belakang, bisa mengejar dan mencocor bola ke gawang. Namun, kiper Eduardo sangat sigap menahan, dan keberuntungan masih berpihak kepada Portugal karena bola tepisan tersebut membentur tiang dan memantul ke luar.

Barisan depan Brasil kembali memberikan ancaman pada menit ke-39. Kali ini giliran Fabiano yang menerima umpan silang dari Maicon, tetapi sundulannya masih melenceng tipis di sisi kanan gawang.

Portugal berusaha bangkit. Namun, dengan hanya membiarkan Cristiano Ronaldo di depan, "Seleccao das Quinas" nyaris tak memiliki kesempatan untuk memberikan ancaman serius bagi pertahanan Brasil. Pasalnya, setiap gerakan Ronaldo selalu ditutup oleh Juan dan Lucio, yang sangat disiplin menjaga wilayahnya. Babak pertama berakhir imbang 0-0.

Selepas jeda, Portugal membuat kejutan saat pertandingan baru berlangsung tiga menit. Melalui serangan balik yang cepat, Ronaldo yang beroperasi di sayap kiri lolos dari jebakan off-side. Namun, umpan datarnya ke mulut gawang ketika telah memasuki kotak penalti berhasil dihalau Lucio sehingga hanya melahirkan tendangan pojok.

Halaman:
Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Persib Bandung Vs Madura United, Rivera Utamakan Kepentingan Tim

    Persib Bandung Vs Madura United, Rivera Utamakan Kepentingan Tim

    Liga Indonesia
    Thiago Motta Pergi dari Bologna, Kans Jadi Pelatih Anyar Juventus

    Thiago Motta Pergi dari Bologna, Kans Jadi Pelatih Anyar Juventus

    Liga Italia
    Hasil Malaysia Masters: 4 Wakil Indonesia ke 8 Besar, Pastikan 1 Tiket Semifinal

    Hasil Malaysia Masters: 4 Wakil Indonesia ke 8 Besar, Pastikan 1 Tiket Semifinal

    Badminton
    Ricky Soebagdja Ungkap Fokus PBSI Jelang Olimpiade 2024

    Ricky Soebagdja Ungkap Fokus PBSI Jelang Olimpiade 2024

    Badminton
    Lewandowski Tak Takut Mbappe Perkuat Madrid, Ingatkan Barcelona

    Lewandowski Tak Takut Mbappe Perkuat Madrid, Ingatkan Barcelona

    Liga Spanyol
    Julen Lopetegui Resmi Gantikan Moyes Jadi Pelatih West Ham United

    Julen Lopetegui Resmi Gantikan Moyes Jadi Pelatih West Ham United

    Liga Inggris
    Alasan Darwin Nunez Hindari Baca Komentar Negatif di Medsos

    Alasan Darwin Nunez Hindari Baca Komentar Negatif di Medsos

    Liga Inggris
    Xabi Alonso Usai Gagal Bawa Leverkusen Juara Liga Europa: Menyakitkan…

    Xabi Alonso Usai Gagal Bawa Leverkusen Juara Liga Europa: Menyakitkan…

    Liga Indonesia
    Cerita Apriyani Nyaris Saling Pukul dengan Fadia, Singgung Kepedulian

    Cerita Apriyani Nyaris Saling Pukul dengan Fadia, Singgung Kepedulian

    Badminton
    Asean Cup 2024: Pandit Vietnam Nilai Sulit Jika Bertemu Timnas Indonesia

    Asean Cup 2024: Pandit Vietnam Nilai Sulit Jika Bertemu Timnas Indonesia

    Timnas Indonesia
    Atalanta Juara Liga Europa, Gelar Pertama Gasperini, Ukir Sejarah di Usia 66 Tahun!

    Atalanta Juara Liga Europa, Gelar Pertama Gasperini, Ukir Sejarah di Usia 66 Tahun!

    Liga Lain
    Jelang Final Championship Series Liga 1, Persib Disanksi Komdis

    Jelang Final Championship Series Liga 1, Persib Disanksi Komdis

    Liga Indonesia
    Hansi Flick Jalin Komunikasi dengan Deco, Sinyal Calon Pengganti Xavi di Barcelona

    Hansi Flick Jalin Komunikasi dengan Deco, Sinyal Calon Pengganti Xavi di Barcelona

    Liga Spanyol
    AC Milan Rilis Jersey Kandang Baru untuk Musim Depan

    AC Milan Rilis Jersey Kandang Baru untuk Musim Depan

    Liga Italia
    Baru Gabung, Kesan Mendoza Langsung Bawa Persib ke Final Championship Series Liga 1

    Baru Gabung, Kesan Mendoza Langsung Bawa Persib ke Final Championship Series Liga 1

    Liga Indonesia
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com