Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

De Rossi Selamatkan Italia

Kompas.com - 15/06/2010, 03:20 WIB

CAPE TOWN, KOMPAS.com — Italia selamat dari kekalahan pada laga perdana penyisihan Grup F Piala Dunia 2010 di Stadion Cape Town, Cape Town, Selasa (15/6/2010) dini hari WIB, ketika melawan Paraguay. Sempat tertinggal oleh gol sundulan Antolin Alcaraz pada babak pertama, "Gli Azzurri" akhirnya bisa membalasnya pada babak kedua lewat sontekan Daniele De Rossi, menyambar umpan sepak pojok Simone Pepe.

Dengan demikian, kedua tim mengumpulkan satu poin dan menghuni posisi atas. Mereka akan menunggu hasil Slowakia vs Selandia Baru yang akan berlangsung Selasa malam.

Italia mengambil inisiatif menyerang sejak peluit kick-off berbunyi. Aliran bola dari tengah yang dilakukan oleh Riccardo Montolivo dan De Rossi membuat Gli Azzurri terus mendominasi pertandingan sambil mencari peluang mencetak gol.

Namun, usaha tim besutan Pelatih Marcello Lippi ini tak kunjung menuai hasil karena rapatnya barisan pertahanan Paraguay. "La Albirroja", yang tampaknya lebih siap menerima serangan Italia, tak membiarkan duet Vincenzo Iaquinta dan Alberto Gilardino berdiri bebas di dalam kotak penalti. Karena itu, sampai dengan 15 menit pertama, tak ada peluang yang membahayakan gawang Paraguay.

Baru pada menit ke-20, Italia memiliki kesempatan untuk mengoyak jala Justo Villar. Sayang, Montolivo, yang menerima umpan panjang dari belakang, tidak terlalu cepat untuk melakukan serangan balik. Setelah melewati garis tengah dan tinggal menghadapi dua pemain belakang lawan, dia buru-buru melepaskan tendangan ke arah gawang, yang dengan mudah ditangkap Villar.

Setelah peluang itu, Paraguay pun meresponsnya dan ganti menekan pertahanan Italia. Setali tiga uang, "Los Guaranies" pun tidak mampu menembus barikade pertahanan Italia yang dikoordinasi kapten Fabio Cannavaro.

Menit ke-29, Italia membuat barisan belakang Paraguay berjibaku ketika mereka mendapat tendangan pojok. Untung, Alcaraz sangat sigap mengantisipasi bola tendangan De Rossi yang diarahkan ke mulut gawang. Sambil terbang, dia berhasil menghalau bola dengan kakinya.

Terus mendominasi pertandingan, gawang Italia justru kebobolan pada menit ke-39. Alcaraz menjadi mimpi buruk bagi Gli Azzurri karena sundulannya untuk membelokkan arah bola tendangan bebas Aureliano Torres mengecoh Gianluigi Buffon.

Meskipun mendapat kawalan dari sekitar empat pemain Italia, kepala Alcaraz berhasil menjangkau si kulit bundar yang melesak ke pojok kiri atas gawang, sedangkan Buffon telanjur bergerak ke kanan. Skor 1-0 bertahan sampai jeda.

Mengawali babak kedua, Paraguay tampil lebih percaya diri. Tidak seperti pada awal pertandingan di mana mereka lebih banyak tertekan, kali ini Paraguay mengimbangi permainan Italia. Malah, mereka lebih banyak melakukan serangan untuk mencecar gawang Azzurri, yang pada babak kedua ini dikawal oleh penjaga gawang Cagliari, Federico Marchetti, menggantikan Buffon.

Halaman:
Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Malaysia Masters 2024: Lolos Perempat Final, Rehan/Lisa Sempat Buru-buru dan Takut

    Malaysia Masters 2024: Lolos Perempat Final, Rehan/Lisa Sempat Buru-buru dan Takut

    Badminton
    Final Championship Series Liga 1, 'Cocoklogi' Persib Juara 1994, 2014, Dejavu 2024?

    Final Championship Series Liga 1, "Cocoklogi" Persib Juara 1994, 2014, Dejavu 2024?

    Liga Indonesia
    Hasil Malaysia Masters 2024: Putri KW dan Rehan/Lisa ke Perempat Final

    Hasil Malaysia Masters 2024: Putri KW dan Rehan/Lisa ke Perempat Final

    Badminton
    Bek Selangor FC Jadi Korban Perampokan, Kehilangan Motor hingga Paspor

    Bek Selangor FC Jadi Korban Perampokan, Kehilangan Motor hingga Paspor

    Internasional
    Kieran McKenna Tertarik ke Chelsea, Siap Gantikan Pochettino

    Kieran McKenna Tertarik ke Chelsea, Siap Gantikan Pochettino

    Liga Inggris
    Lookman Bawa Atalanta Juara, Ada Peran Gasperini dan Keluarga

    Lookman Bawa Atalanta Juara, Ada Peran Gasperini dan Keluarga

    Internasional
    Maarten Paes 'Tak Terkalahkan', 8 Penyelamatan bagi FC Dallas

    Maarten Paes "Tak Terkalahkan", 8 Penyelamatan bagi FC Dallas

    Liga Lain
    Jadwal Final Championship Series Persib Vs Madura United Akhir Pekan Ini

    Jadwal Final Championship Series Persib Vs Madura United Akhir Pekan Ini

    Liga Indonesia
    Jadwal Malaysia Masters 2024, 7 Wakil Indonesia Tanding di 16 Besar

    Jadwal Malaysia Masters 2024, 7 Wakil Indonesia Tanding di 16 Besar

    Badminton
    Atalanta Juara Liga Europa, Parma Kenang Memori 25 Tahun Silam

    Atalanta Juara Liga Europa, Parma Kenang Memori 25 Tahun Silam

    Liga Lain
    Atalanta Juara Liga Europa, Gasperini Sanjung Para Pemain La Dea

    Atalanta Juara Liga Europa, Gasperini Sanjung Para Pemain La Dea

    Liga Lain
    Kata Xabi Alonso Setelah Leverkusen Terkapar di Final Liga Europa

    Kata Xabi Alonso Setelah Leverkusen Terkapar di Final Liga Europa

    Liga Lain
    FIFA Dorong Uji Coba Aturan Offside Baru, Perubahan Terbesar dalam 30 Tahun

    FIFA Dorong Uji Coba Aturan Offside Baru, Perubahan Terbesar dalam 30 Tahun

    Internasional
    5 Fakta Atalanta Vs Leverkusen: Sejarah La Dea, Rusaknya Rekor Xabi Alonso

    5 Fakta Atalanta Vs Leverkusen: Sejarah La Dea, Rusaknya Rekor Xabi Alonso

    Liga Lain
    Hattrick di Final Liga Europa, Ademola Lookman Cetak Sejarah

    Hattrick di Final Liga Europa, Ademola Lookman Cetak Sejarah

    Liga Lain
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com