JAKARTA, KOMPAS.com — Pengguna kartu perdana Tri edisi Manchester United (Tri-MU) bukan cuma bisa mengakses informasi soal "Setan Merah" saja, melainkan mengikuti berita para penggawanya saat bertanding di Piala Dunia 2010 Afrika Selatan atau ketika ditransfer ke klub lain.
Selama ini, sejumlah kalangan menilai kerja sama Tri-MU hanya menguntungkan para penggemar MU. Namun, menurut Presiden Direktur Tri Manjot Mann, Tri punya visi jauh lebih besar, yaitu mengakomodasi kegemaran masyarakat Indonesia terhadap sepak bola bermutu dan dalam hal ini, MU dinilai Tri bisa merepresentasikan itu.
Meski begitu, menurut Mann, Tri terus mencari solusi untuk bisa memberikan informasi lebih luas dan menjangkau lebih banyak kalangan. Masa menjelang Piala Dunia 2010 Afrika Selatan dan libur kompetisi saat ini, dinilai Tri sebagai momen tepat untuk membuka mata khalayak bahwa Tri berusaha mewujudkan itu.
Pada masa libur kompetisi ini, misalnya, dunia sepak bola akan diramaikan oleh berita-berita soal transfer pemain. Meski tetap berporos pada MU, informasi dari Tri juga akan menyinggung klub lain dan ini jelas merupakan informasi berharga bagi penggemar sepak bola, bukan klub atau tim nasional tertentu saja.
Selain itu, mengingat sejumlah pemain MU juga bermain di timnas yang berlaga di Piala Dunia 2010 Afrika Selatan, daya jelajah informasi Tri-MU otomatis akan bertambah luas dan mampu menjembatani fanatisme terhadap klub atau person tertentu.
Seseorang yang menjagokan Perancis di Piala Dunia 2010, misalnya, mungkin bukan penggemar MU. Namun, ketika mendengar berita Patrice Evra cedera saat Piala Dunia berlangsung, itu akan menjadi informasi penting baginya.
Atau, ketika ada seseorang yang bukan pendukung MU mendukung Inggris di Piala Dunia, berita cederanya Wayne Rooney akan sangat menjadi perhatiannya.
"Pengguna Tri-MU dapat terus mengikuti perkembangan pemain bersama timnas mereka di Piala Dunia (2010 Afrika Selatan). Mungkin saja, pemain yang tidak kita sukai karena berkostum MU bermain di timnas favorit kita di Piala Dunia. Informasi mereka bisa terus diikuti bila menggunakan Tri-MU," ungkap Mann di sela-sela makan siang bersama legenda MU, Andy Cole, di Jakarta, Selasa (18/5/2010). (*)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.