Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketika Musim Durian Tiba

Kompas.com - 18/02/2010, 13:11 WIB

Oleh Laksana A Saputra

Musim panen raya durian berlangsung mulai Januari hingga April. Jika Anda tergolong pencinta durian lokal, kini saatnya memanjakan indra perasa.

Dibandingkan dengan Sumatera Selatan, misalnya, Jatim mungkin bukan gudangnya durian. Namun, setidaknya Anda bisa menemukannya di sejumlah lokasi.

Di Kota-kota besar seperti Surabaya dan Malang, Anda tidak saja bisa menemukan durian di toko-toko buah, tetapi juga di sejumlah sentra pedagang durian dengan harga relatif lebih murah asalkan jeli dan sabar menawar. Harganya mulai Rp 10.000 per buah sampai Rp 30.000 per buah.

Di Surabaya, sentra pedagang durian bisa ditemukan di Jalan Baratajaya. Sementara di Malang, sentra semacam itu berada di daerah Dinoyo. Di Kabupaten Sidoarjo juga ada, persisnya di pinggir jalan raya Sidoarjo-Porong di Kecamatan Tanggulangin. Harganya lebih kurang sama.

Di ruas jalan pantai utara di Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan, Anda bisa menjumpai banyak pedagang durian di gubuk-gubuk di sisi kanan dan kiri jalan. Hal serupa juga bisa Anda temui di jalan raya Probolinggo-Lumajang/Jember, tepatnya di Kecamatan Klakah, Kabupaten Lumajang.

Jadi jika sedang piknik ke Gunung Bromo, misalnya, mereka yang dari Jember maupun dari Surabaya bisa menikmati durian langsung di lapak pedagang atau membawanya pulang sebagai oleh-oleh. Sekali lagi harganya lebih kurang sama, rata-rata antara Rp 10.000 sampai Rp 30.000 per buah.

Khusus di ruas jalan di Kecamatan Klakah, pedagang menjual durian dalam bentuk paket unik, yakni tiga buah disatukan dengan ikatan janur sehingga menjadi menarik. Satu ikat berharga Rp 40.000 sampai Rp 60.000, bergantung pada besar atau kecilnya durian. Anda pun bisa menawar per buah saja.

Sebagian besar durian yang tersebar di Surabaya, Malang, dan Sidoarjo berasal dari Pasuruan. Meski tidak terlalu tersohor sebagai daerah penghasil durian, Pasuruan ternyata memiliki tujuh kecamatan penghasil durian, yakni Purwodadi, Purwosari, Lumbang, Prigen, Tutur, Puspo, dan Pasrepan.

Tidak ada salahnya sekali waktu Anda berwisata ke daerah-daerah tersebut. Daerah itu memang belum dikembangkan menjadi daerah agrowisata, tetapi hal itu tidak akan mengurangi kenikmatan berwisata. Asal hari Anda panjang, Anda bisa menjelajah daerah pedesaan yang asri dan berudara sejuk serta tinggal bertanya ke penduduk di mana ada petani durian.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia 3-2 Korea Selatan, Jumpa China di Final

Hasil Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia 3-2 Korea Selatan, Jumpa China di Final

Badminton
Ciro Alves Winger Tersubur Liga 1 untuk Persib, Sesalkan Gol vs PSM…

Ciro Alves Winger Tersubur Liga 1 untuk Persib, Sesalkan Gol vs PSM…

Liga Indonesia
Hasil Uber Cup 2024: Komang Ayu Menang, Merah Putih Tembus Final setelah 16 Tahun

Hasil Uber Cup 2024: Komang Ayu Menang, Merah Putih Tembus Final setelah 16 Tahun

Badminton
Alasan Timnas Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Digelar Tertutup

Alasan Timnas Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Digelar Tertutup

Timnas Indonesia
Hasil Uber Cup 2024: Ribka/Lanny Kalah 2 Gim Langsung, Indonesia 2-2 Korsel

Hasil Uber Cup 2024: Ribka/Lanny Kalah 2 Gim Langsung, Indonesia 2-2 Korsel

Badminton
Jadwal Championship Series, Agenda Persiapan Panjang Persib

Jadwal Championship Series, Agenda Persiapan Panjang Persib

Liga Indonesia
Hasil Piala Uber 2024: Ester Berjaya via Tiga Gim, Indonesia 2-1 Korsel

Hasil Piala Uber 2024: Ester Berjaya via Tiga Gim, Indonesia 2-1 Korsel

Badminton
Reus Pergi dari Dortmund, Bukti Pengabdian 12 Tahun Hadirkan Cinta Besar

Reus Pergi dari Dortmund, Bukti Pengabdian 12 Tahun Hadirkan Cinta Besar

Liga Lain
Thiago Silva Tinggalkan Chelsea, Pulang Kampung ke Fluminense

Thiago Silva Tinggalkan Chelsea, Pulang Kampung ke Fluminense

Internasional
Girona Bidik Kemenangan Kandang Pertama Atas Barcelona

Girona Bidik Kemenangan Kandang Pertama Atas Barcelona

Liga Spanyol
Apriyani/Siti Kalah Dua Gim Langsung, Indonesia 1-1 Korsel

Apriyani/Siti Kalah Dua Gim Langsung, Indonesia 1-1 Korsel

Badminton
Kata Klopp soal Mo Salah Usai Ribut-ribut di Pinggir Lapangan

Kata Klopp soal Mo Salah Usai Ribut-ribut di Pinggir Lapangan

Liga Inggris
Hasil Piala Uber 2024: Gregoria Menang Dua Gim Langsung, Indonesia 1-0 Korsel

Hasil Piala Uber 2024: Gregoria Menang Dua Gim Langsung, Indonesia 1-0 Korsel

Badminton
Timnas Indonesia Langsung ke Perancis, Bersiap Lawan Guinea demi Mimpi Olimpiade

Timnas Indonesia Langsung ke Perancis, Bersiap Lawan Guinea demi Mimpi Olimpiade

Timnas Indonesia
Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Kiper Pahlawan Tepis Penalti di Injury Time

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Kiper Pahlawan Tepis Penalti di Injury Time

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com