MANCHESTER, KOMPAS.com - Pelatih Manchester United, Alex Ferguson, yakin, mampu memperbaiki rekor pertemuan dengan AC Milan. Menurutnya, ada sejumlah faktor yang membuat "I Rossoneri" tak segalak dulu, salah satunya adalah adalah hilangnya gelandang Ricardo Kaka.
MU dan AC Milan akan bertemu di babak 16 besar Liga Champions, pada 16 Februari dan 10 Maret mendatang. Leg pertama akan digelar di Giuseppe Meazza.
Pada pertemuan terakhir di Giuseppe Meazza, yaitu di Liga Champions 2006-2007, MU kalah 0-3. Saat itu, Kaka menjadi inspirator Milan, dengan mencetak gol pertama. Pada akhir musim lalu, Kaka pindah ke Real Madrid.
"Ini adalah waktu yang bagus bagi kami berangkat ke Milan. Mereka bermain akhir pekan lalu (melawan Udinese, 12 Februari lalu), kehilangan Kaka, dan kehilangan sejumlah pemain akibat cedera. Kami sendiri tidak bermain akhir pekan lalu dan memiliki waktu istirahat yang bagus," ungkap Ferguson.
"Milan berubah semenjak kehilangan Kaka. Mereka menggunakan Kaka di bagian kepala pada formasi (4-4-2) berlian dan dua pemain depan. Namun, mereka telah berubah menggunakan formasi 4-3-3 dengan dua penyerang sayap dan tiga gelandang tengah.
"Anda harus mengerti bahwa mereka tidak kehilangan keterampilan dan pengalaman. Ronaldinho, Pato, semua pemain ini (berkualitas) Namun, kami memiliki pemain yang juga bisa memenangi pertandingan. Setelah pengalaman di San Siro tiga tahun lalu, di mana mereka mendominasi permainan, saya tahu itu tak akan terjadi lagi," tandasnya.
Secara khusus, Ferguson menilai Pato sebagai ancaman serius bagi gawang Edwin van der Sar. Mengingat Pato baru pulih dari cedera, Ferguson berharap Milan menyimpannya dan menurunkan gelandang David Beckham.
"Adalah Pato yang mereka inginkan untuk kembali tampil. Bila ia tidak bermain, mereka akan memainkan David sebagai penyerang sayap kanan. Kami tahu segalanya tentang David. Ia adalah pengumpan silang hebat dan dia akan berusaha untuk (menampilkan keterampilan itu)," ungkap Ferguson. (GUA)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.