Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ke Glodok Merayakan Imlek

Kompas.com - 13/02/2010, 07:23 WIB

Seminggu sebelum Imlek, suasana Imlek makin kental. Rombongan pengamen barongsai pun berkali-kali berkeliling mencari angpao dari pengunjung. Sebenarnya, barongsai yang sesuai dengan adat Tionghoa adalah barongsai ketika Cap Go Meh, yakni 15 hari setelah Imlek. Barongsai saat Cap Go Meh sangat ditunggu warga Tionghoa karena mereka yakin orang yang memberikan rezeki kepada barongsai akan mendapatkan rezeki berlipat dari yang diberikan kepada barongsai.

Di tempat lain

Sebelum Imlek, kawasan Glodok meriah. Namun, ketika Imlek, kawasan itu malah sepi. ”Semua toko tutup. Mereka sembahyang dan berkumpul dengan keluarga,” kata Kim San.

Keramaian justru terjadi di tempat lain, misalnya di Sea World Indonesia, Taman Impian Jaya Ancol, akan ada pertunjukan panggung boneka di dalam air. Pertunjukan ini akan mendapat penghargaan Museum Rekor Dunia Indonesia sebagai pergelaran panggung boneka di dalam akuarium pertama di Indonesia.

Menurut Direktur PT Sea World Indonesia Sonny Wibisono Widjarnako, pertunjukan itu menampilkan cerita Sam Pek Eng Tay. ”Perayaan berbarengan dengan Hari Kasih Sayang, jadi ceritanya tentang kasih sayang,” kata Sonny.

Di Tangerang, Alam Sutra menggelar Chinese New Year Festival di The Flavor Bliss, 4-14 Februari. Hiburan berupa barongsai, liong dance, kesenian khas China, dan bazar.

Senior Corporate Communication Manager PT Alam Sutera Realty Tbk Liza Djohan mengatakan, khusus perayaan Imlek, dirancang berbagai hiburan khas, seperti pertunjukan barongsai, wushu, akrobatik china, dan musik orkestra china.

Perayaan festival Imlek juga ada di ITC Bumi Serpong Damai. Menurut Humas BSD, Halusati Antonius, festival lagu Mandarin untuk anak usia 4-16 tahun berlangsung Sabtu-Minggu. Ada juga peragaan busana khas Imlek untuk anak-anak.

Di Pasar Modern, Sabtu pagi, ada atraksi barongsai dari Singamas. Para pedagang menggantungkan amplop merah di depan toko masing-masing untuk diambil barongsai. (M Clara Wresti dan Pingkan Elita Dundu)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Timnas Putri Indonesia Vs Singapura, Satoru Mochizuki Buta Kekuatan Lawan

Timnas Putri Indonesia Vs Singapura, Satoru Mochizuki Buta Kekuatan Lawan

Timnas Indonesia
Inter Milan Resmi Ganti Pemilik Setelah Suning Gagal Lunasi Pinjaman

Inter Milan Resmi Ganti Pemilik Setelah Suning Gagal Lunasi Pinjaman

Liga Italia
Buta soal Indonesia, Kini Rivera Ukir Nama Jadi Legenda Madura United

Buta soal Indonesia, Kini Rivera Ukir Nama Jadi Legenda Madura United

Liga Indonesia
Pesan Ronaldo Usai Kroos Pensiun: Terima Kasih, Terbaik untuk Anda...

Pesan Ronaldo Usai Kroos Pensiun: Terima Kasih, Terbaik untuk Anda...

Liga Spanyol
Satoru Ingin Naturalisasi Pemain di Timnas Putri, Claudia Siap Belajar

Satoru Ingin Naturalisasi Pemain di Timnas Putri, Claudia Siap Belajar

Timnas Indonesia
Harga Tiket Persib Vs Madura United di Final Championship Series Liga 1

Harga Tiket Persib Vs Madura United di Final Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Gregoria Fokus Jaga Fisik dan Mental Jelang Olimpiade Paris 2024

Gregoria Fokus Jaga Fisik dan Mental Jelang Olimpiade Paris 2024

Badminton
Irak Jalani Persiapan Singkat, Kans Timnas Indonesia Ambil Peluang

Irak Jalani Persiapan Singkat, Kans Timnas Indonesia Ambil Peluang

Timnas Indonesia
Tekad Apriyani/Fadia Naik Podium Sebelum Olimpiade Paris 2024

Tekad Apriyani/Fadia Naik Podium Sebelum Olimpiade Paris 2024

Badminton
Tanggapan Filipina Satu Grup dengan Indonesia di Piala AFF 2024

Tanggapan Filipina Satu Grup dengan Indonesia di Piala AFF 2024

Liga Indonesia
Final Championship Series Liga 1, Pesan Passos Soal Mentalitas Kiper Persib

Final Championship Series Liga 1, Pesan Passos Soal Mentalitas Kiper Persib

Liga Indonesia
Ketika Media Vietnam Sorot STY Tertawa Usai Drawing Piala AFF 2024

Ketika Media Vietnam Sorot STY Tertawa Usai Drawing Piala AFF 2024

Timnas Indonesia
Final Liga Europa, Bayer Leverkusen Serba Bisa, Atalanta Pilih Berani

Final Liga Europa, Bayer Leverkusen Serba Bisa, Atalanta Pilih Berani

Liga Lain
Respons Pelatih Persib Lakoni Final Leg Satu di Kandang, Keuntungan atau Kerugian?

Respons Pelatih Persib Lakoni Final Leg Satu di Kandang, Keuntungan atau Kerugian?

Liga Indonesia
Prediksi Skor dan Susunan Pemain Atalanta Vs Bayer Leverkusen

Prediksi Skor dan Susunan Pemain Atalanta Vs Bayer Leverkusen

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com