LONDON, KOMPAS.com - Penyerang Didier Drogba, mengungkapkan, timnya begitu kerepotan menghadapi tekanan Arsenal, dalam duel Premier League, Minggu (7/2/2010). Ia pun berterima kasih kepada pelatih Carlo Ancelotti, yang sudah menyiapkan taktik dan metode sehingga tim bisa menang 2-0.
Mengacu statistik, laga kedua tim berlangsung sangat ketat. Arsenal tercatat mengusai bola sebesar 58 persen dan melepaskan dua tembakan tepat ke gawang dari 14 usaha. Chelsea sendiri menciptakan lima peluang emas dari 13 kali percobaan. Sepasang gol Chelsea yang diciptakan Drogba pun terjadi akibat buruknya koordinasi pertahanan Arsenal, terutama ketika menghadapi bola mati dan serangan balik.
"Kupikir, kami sangat menderita di babak kedua. Arsenal bermain sangat baik. Kami bekerja sangat keras usai latihan. Kami bekerja keras. Mereka memberi kami umpan silang yang bagus, meski terkadang buruk. Jadi, kami gembira dengan dua gol itu. Aku pikir baik mengucapkan selamat kepada pelatih Anda atas semua kerja kerasnya," ungkap Drogba.
Dengan kedua golnya itu, Drogba tercatat telah mencetak 12 gol ke gawang Arsenal dalam rekor pertemuan kedua kubu. Meski mengaku bahagia, Drogba mengaku itu diraihnya secara tidak sengaja, karena ia sebetulnya selalu ingin mencetak gol di setiap laga.
"Aku sangat senang. Namun, aku tak tahu bisa seperti itu. Aku ingin mencetak gol hari ini ke gawang Arsenal dan mungkin ini akan terjadi saat kami melawan tim lain. Yang terpenting adalah kami memimpin klasemen," tandasnya.
Saat ini, Chelsea memiliki 58 poin atau unggul dua angka dari Manchester United di tempat kedua dan sembilan angka dari Arsenal di tempat ketiga. Premier League masih menyisakan 13 laga lagi. (SKY)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.