Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Brasil Gagal Taklukkan Ekuador

Kompas.com - 30/03/2009, 06:03 WIB

QUITO, KOMPAS.com - Timnas Brasil belum berhasil menaklukkan Quito setelah hanya bermain imbang 1-1 dengan Ekuador dalam lanjutan babak kualifikasi Piala Dunia 2010 Afrika Selatan, di Stadion Olimpico Atahualpa, Senin (30/3) dini hari WIB. Meski sempat unggul 1-0 melalui Julio Baptista pada menit ke-72, Brasil akhirnya kecolongan gol Noboa, semenit menjelang pertandingan bubar.

Dengan hasil ini, Brasil turun ke tempat keempat klasemen zona kualifikasi Amerika Latin dengan 18 poin. Sementara Ekuador juga tertahan di peringkat ketujuh dengan 13 poin.

Brasil tergeser Cile. Perubahan itu terjadi setelah tuan rumah Peru dikalahkan Cile 1-3. Cile langsung menggebrak dan mencetak dua gol dalam tiga menit lewat Sanchez. Gol ketiga Cile dicetak Fernandez menit ke-70. Sedangkan gol Peru disumbangkan Fano menit ke-34. Dengan kemenangan itu, Cile kembali ke urutan ketiga, menggeser Uruguay dan Brasil.

Sepanjang pertandingan, Ekuador bermain terbuka dan terus membuat lawan tertekan. Pada menit ke-14, Benitez melewati dua bek dan masuk kotak penalti Brasil. Tapi, langkahnya dijegal Felipe Melo. Kesempatan menyerang ternyata tetap terbuka karena bola jatuh di kaki Mendez yang langsung melepas tendangan keras.

Bola berhasil ditepis Julio Cesar. Sial, bola malah berhenti di kaki Benitez. Karena sudah tak di posisi, Cesar mencoba sebiasanya dan berhasil mementalkan bola dengan kakinya.

Brasil belum mampu membalas tekanan ketika Ekuador kembali datang mengancam pada menit ke-22. Sebuah tendangan spekulasi Valencia dari jarak 20 meter melesat ke arah gawang, Medekati gawang, alur bola sedikit berubah dan melenceng dari sasaran.

Memasuki menit ke-28, Luis Fabiano dan Melo berhasil mengangkat serangan Brasil.Setelah memainkan kerja sama satu-dua, Melo mendapat ruang tembak sedikit di luar kotak penalti. Sayang, eksekusi tak segera dilakukan. Sehingga, bola dijegal bek Ekuador. Ronaldinho dipercaya mengeksekusi tendangan bebas. Sayang, tendangannya membentur pagar betis.

Brasil belum lagi menemukan celah menyerang ketika Ayovi datang menguji Julio Cesar pada menit ke-39. Ayovi mencoba melepas tendangan dari jarak 30 meter dan tepat ke gawang. Cesar kembali bereaksi tepat menepis bola ke luar lapangan.

Baru pada menit ke-42, Brasil terlihat mengancam Cevallos lagi. Melalui kerja sama satu dua dengan Fabiano, Robinho mendapat ruang tembak di sisi kanan kotak penalti Ekuador. Sayang, tendangan volinya keluar dari arah bidikan.

Memasuki babak kedua, Brasil juga belum mampu membebaskan diri dari dari tekanan. Desakan demi desakan terus mengalir dari Ekuador. Beruntung, Julio Cesar sedang menemukan hari baiknya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com