Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mourinho: Seluruh Italia Soraki Kegagalan Inter

Kompas.com - 12/03/2009, 06:54 WIB

MANCHESTER, KAMIS — Pelatih Inter Milan Jose Mourinho tampak kecewa dan sedih setelah timnya dikalahkan Manchester United (MU) 0-2 di leg kedua babak 16 besar Liga Champions. Sebab, itu artinya Inter tersingkir dari ajang bergengsi itu karena kalah agregat 0-2.

Mourinho sadar, Inter dan dirinya banyak dibenci orang Italia. Maka, menurutnya, terlemparnya Inter menyenangkan Italia. "Seluruh negeri Italia berbahagia karena Inter tersingkir," kata Mourinho.

Pada leg pertama di San Siro, Inter gagal memanfaatkan kelebihan kandang dan ditahan 0-0. Di leg kedua, kekalahan Inter berkat gol Nemanja Vidic dan Cristiano Ronaldo.

"Meski seluruh Italia menyoraki kegagalan kami, saya tetap tak akan peduli. Saya tahu sayalah yang akan menang," jelas Mourinho.

"Saya tak marah, hanya sedih. Kami kurang beruntung untuk memenangi pertandingan sebesar ini. Sangat menyedihkan buat mereka yang belum pernah menjuarai Liga Champions, kemudian gagal dalam upaya meraihnya," tambahnya.

Mourinho yang didatangkan Massimo Moratti untuk melatih Inter diharapkan bisa membawa sukses di Liga Champions. Sebab, dia punya pengalaman cukup. Selain pernah membawa FC Porto, dia juga cukup sukses bersama Chelsea.

"Jika orang menilai Inter punya masalah ketakutan dalam bertanding di Liga Champions, malam ini kami menunjukkan keberanian yang besar. Kami hanya kehilangan sesuatu. Tapi, saya hanya akan menjelaskan kekurangan itu kepada klub. Yang terpenting, saya sudah tak ragu lagi akan membawa Inter juara Liga Serie A," kata Mourinho menghibur diri.

Meski begitu, dia mengakui keunggulan MU. "Mereka pantas memenangkannya. MU memiliki tim yang sama seperti saat saya masih melatih Chelsea. Yang baru hanya Berbatov. Mereka sudah bersama sekian lama, sekitar empat atau lima tahun. Sekarang, mereka sedang meraih kemampuan maksimal. Kualitas seperti itu yang dibutuhkan untuk juara Liga Champions," ucapnya. (CH4)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Championship Series Bali United Vs Persib, Menggugah Tren Buruk Maung

Championship Series Bali United Vs Persib, Menggugah Tren Buruk Maung

Liga Indonesia
Indonesia Vs Guinea, STY Tanggapi Lapangan Latihan, Fokus Kondisi Pemain

Indonesia Vs Guinea, STY Tanggapi Lapangan Latihan, Fokus Kondisi Pemain

Timnas Indonesia
Rasa Syukur dan Bangga Jonatan Christie bersama Tim Piala Thomas 2024

Rasa Syukur dan Bangga Jonatan Christie bersama Tim Piala Thomas 2024

Badminton
Prediksi Skor PSG Vs Dortmund di Leg Kedua Semifinal Liga Champions

Prediksi Skor PSG Vs Dortmund di Leg Kedua Semifinal Liga Champions

Liga Champions
Championship Series Liga 1 2023, Pesut Etam Koreksi Penampilan Jelang Melawan Madura United

Championship Series Liga 1 2023, Pesut Etam Koreksi Penampilan Jelang Melawan Madura United

Liga Indonesia
Saat Ten Hag Cemburu dengan Mourinho...

Saat Ten Hag Cemburu dengan Mourinho...

Liga Inggris
STY Ungkap Kendala Timnas U23 Jelang Laga Playoff Lawan Guinea

STY Ungkap Kendala Timnas U23 Jelang Laga Playoff Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Ten Hag Bela Casemiro Setelah Man United Digilas Crystal Palace

Ten Hag Bela Casemiro Setelah Man United Digilas Crystal Palace

Liga Inggris
Menpora Dito Bicara ke Dubes Jepang Minta Cerezo Osaka Izinkan Justin Hubner

Menpora Dito Bicara ke Dubes Jepang Minta Cerezo Osaka Izinkan Justin Hubner

Liga Indonesia
Jadwal Babak Playoff Indonesia Vs Guinea, Mulai 20.00 WIB

Jadwal Babak Playoff Indonesia Vs Guinea, Mulai 20.00 WIB

Timnas Indonesia
Hasil Liga Inggris dan Klasemen: Crystal Palace 4-0 Man United, Man City Masih di Puncak

Hasil Liga Inggris dan Klasemen: Crystal Palace 4-0 Man United, Man City Masih di Puncak

Liga Inggris
Rahasia di Balik Kesuksesan Bayer Leverkusen

Rahasia di Balik Kesuksesan Bayer Leverkusen

Liga Lain
Tim Uber Cup Indonesia Membanggakan Setelah Dulu Disepelekan

Tim Uber Cup Indonesia Membanggakan Setelah Dulu Disepelekan

Badminton
Apriyani Bangga Raih Perak Uber Cup 2024, Pemain Muda, Proses Luar Biasa

Apriyani Bangga Raih Perak Uber Cup 2024, Pemain Muda, Proses Luar Biasa

Badminton
Fajar Alfian Minta Maaf Indonesia Tak Juara, Janji Raih Trofi Thomas Cup 2026

Fajar Alfian Minta Maaf Indonesia Tak Juara, Janji Raih Trofi Thomas Cup 2026

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com