MILAN, KOMPAS.com — Pelatih Inter Milan Jose Mourinho tak ingin membebani pemainnya dengan tekanan-tekanan dari luar tim. Mourinho justru meminta Javier Zanetti dkk untuk bermain lepas dan gembira agar bisa mengalahkan Manchester United.
Mourinho mengakui, banyak yang menempatkan MU sebagai favorit pemenang melawan Inter apalagi setelah "I Nerazzurri" gagal menundukkan MU pada leg pertama perdelapan final Liga Champions di Giuseppe Meazza. mantan pelatih Chelsea tersebut tak mau terpengaruh oleh hal tersebut. Hasil imbang 0-0 di pertemuan menunjukkan bahwa kedua tim sama-sama punya peluang menang dan Mourinho yakin bisa membalikkan keadaan dengan menyingkirkan sang juara bertahan lebih awal.
"Selama tiga pekan terakhir, orang-orang bicara tentang fakta bahwa Inter selalu tersingkir di tahap (16 besar) ini," ujar pelatih yang mengalahkan MU di turnamen yang sama pada 2004.
"Tidak, saya tidak ingin bicarakan itu kepada pemain. Saya bilang mereka harus senang di pertandingan ini dan itulah satu-satunya tantangan bagi Inter untuk menaklukkan Manchester United," lanjutnya seperti dikutip situs www.inter.it.
Dengan bermain lepas, Mourinho yakin bahwa "La Beneamata" bisa menaklukkan tim sebesar "Setan Merah" sekalipun. Mourinho juga tidak mencemaskan dukungan suporter tuan rumah. "Masalahnya bukan pada penonton atau stadion. Masalahnya adalah kemampuan lawan. United tidak pernah bisa diprediksi," ungkapnya.
Pada pertandingan yang akan berlangsung di Old Trafford, Kamis (12/3) dini hari WIB, Mourinho tak dapat memainkan sejumlah bek sentral. Empat pemain belakangnya cedera sehingga Inter kini tak memiliki banyak stok di lini tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.