MADRID, SABTU - Dua pemain Real Madrid, Javier Saviola dan Javi Garcia menaku frustrasi di klub itu. Sebab, mereka tak juga dijual, tapi juga jarang dimainkan.
Kedua pemain tersebut sering masuk daftar skuad Madrid. Namun, mereka tak pernah diturunkan dalam pertandingan. Sehingga, mereka semakin frustrasi. Pada transfer window Januari lalu, mereka menuntut dijual. Tapi, ternyata Madrid mempertahankan mereka sebagai pemain cadangan.
"Aku benar-benar sudah tak tahan. Terus terang, aku sangat kecewa. Madrid tak banyak membeli pemain pada transfer window Januari lalu. Harusnya aku mendapat kesempatan main, tapi ternyata tidak. Jika Januari lalu Madrid membiarkan aku pergi, itu akan lebih baik," keluh Garcia.
Hal sama dirasakan Saviola. Sejak dibeli dari Barcelona, pemain asal Argentina ini jarang diturunkan. Bahkan, dia lebih banyak menjadi cadangan, hingga namanya perlahan-lahan seolah menghilang.
"Madrid bisa melepaskanku pada Januari lalu, sehingga saat ini aku sudah bisa tampil untuk klub lain. Sekarang sudah terlambat dan aku tak bisa apa-apa. AKu tak bisa memahami kenapa Madrid tak membiarkanku pergi. Akhirnya, aku tetap di Madrid dan tak punya kesempatan bermain," keluh Saviola. (SPT)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.