JAKARTA,RABU- Kondisi Partai Golkar saat ini sedang menurun, apalagi terkait masalah pencalonan dan pengurutan daftar nomor caleg untuk Pemilu 2009. Golkar saat ini dipimpin oleh segelintir orang yang tidak sejalan dengan cita-cita Golkar di masa depan.
Demikian diungkapkan anggota Komisi I Fraksi Golkar DPR RI Yuddy Chrisnandi di ruang pers Gedung DPR saat pernyataan pengunduran dirinya sebagai caleg Pemilu 2009, Rabu(3/9). Kader yang telah bergabung selama 16 tahun dan telah melewati tiga periode kepemimpinan itu merasa Golkar tidak transparan, seperti ada yang ditutup-tutupi. "Saya merupakan salah satu kader yang terabaikan dari prinsip kebenaran dan keadilan," tambahnya.
Terkait penomorurutan caleg yang mewakili daerah pemilihan (dapil) VIII Jawa Barat, Yuddy merasa tidak mendapat penjelasan mengenai mekanisme penomorurutan tersebut. Padahal di dapil tersebut, yang terdiri atas Kabupaten Cirebon, Kota Cirebon, dan Kabupaten Indramayu, ia selalu berada di tiga besar. Bahkan di Kabupaten Cirebon ia berada di urutan pertama.
"Harusnya saya berada di nomor urut satu, namun ternyata di nomor empat. Saya tahu pun dari orang luar yang tidak resmi,"katanya.
Meskipun demikian, saat akhir jumpa pers Yuddy menyatakan akan tetap melanjutkan tanggung jawabnya sebagai wakil rakyat hingga 2009 dan akan tetap menjadi kader partai Golkar. "Saya akan membangun partai Golkar di masa depan," tambahnya.(C12-08)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.