Marcus Rashford Didenda Rp 13 Miliar, Salah Satu Terbesar di Premier League

KOMPAS.com - Manchester United dilaporkan menjatuhkan denda gaji dua pekan sebesar 650.000 pound alias sekitar Rp 13 miliar kepada Marcus Rashford setelah sang penyerang diduga pergi ke klab malam di Belfast, Irlandia Utara, yang menyebabkannya absen latihan jelang laga Piala FA kontra Newport County.

Padahal, Marcus Rashford absen latihan tersebut dengan dalih dirinya sakit. Beberapa laporan menyebut Rashford kelayapan ke beberapa klab malam di Belfast sebelum berkunjung ke tempat temannya pada Rabu.

Marcus Rashford tak dipakai oleh pelatih Erik ten Hag pada laga babak keempat Piala FA yang dimenangi oleh Man United dengan skor 4-2 pada Minggu (28/1/2024) tersebut.

Setidaknya, pernyataan resmi Man United pada Senin malam mengutarakan bahwa Marcus Rashford telah "mengambil tanggung jawab atas tindakannya."

Sang penyerang pun telah kembali latihan dan diperkirakan bakal turun untuk laga kontra Wolverhampton pada Jumat (2/2/2024) dini hari WIB.

Marcus Rashford baru mencatatkan empat gol dan lima assist dari 26 penampilan di Premier League musim ini.

Jumlah ini jauh lebih rendah dari angka 30 gol yang ia buat sepanjang musim lalu.

Terlebih, angka denda ini merupakan salah satu yang tertinggi di Premier League.

Sebelum ini, denda besar juga pernah jatuh kepada Harry Kane. Kapten Tottenham Hotspur ketika itu mendapat denda 400.000 pound setelah absen latihan pra musim pada 2021 di tengah spekulasi soal masa depannya.

Sementara, Carlos Tevez yang ketika itu memperkuat Manchester City mendapatkan rekor denda 800.000 pound (empat pekan gaji) setelah menolak turun sebagai pemain pengganti pada 2011.

Namun, jumlah tersebut kemudian dipotong setengah.

Ini bukan kali pertama Rashford terlibat dalam masalah bersama klubnya dengan ia juga pernah berkeluyuran ke kelab malam untuk merayakan ultahnya setelah Man United kalah telak lawan Man City pada awal musim.

Rashford, dengan ditemani oleh agen yang sekaligus saudaranya, dilaporkan telah menghadap pelatih Erik ten Hag dan direktur olahraga John Murtough pada Selasa (30/1/2024) untuk menjelaskan apa yang terjadi di Belfast.