Xavi Mundur dari Pelatih Barcelona Usai Barca Dilibas Villarreal

KOMPAS.com - Xavi Hernandez mengatakan bahwa dirinya akan mengundurkan diri sebagai pelatih Barcelona pada akhir musim ini.

Keputusan Xavi Hernandez mundur sebagai pelatih Barca dia sampaikan usai tim mengalami kekalahan pada lanjutan LaLiga, kasta teratas Liga Spanyol, musim 2023-2024.

Kekalahan kandang 3-5 dari Villarreal kini membuat Barca tertinggal 10 poin dari pemimpin klasemen, Real Madrid, Sabtu (27/1/2024).

"Saya kira situasinya perlu 'mengubah arah'," kata Xavi, yang kini berusia 44 tahun itu, dikutip dari BBC Sport.

"Saya tidak bisa membiarkan situasi saat ini," tutur legenda Barcelona tersebut.

"Saya ingin mengumumkan, saya tidak menjadi pelatih Barca setelah akhir musim ini," Xavi menegaskan dalam konferensi pers seusai laga, dikutip dari ESPN.

Xavi mengatakan saat ini adalah saat yang tepat untuk menyampaikan keputusan tersebut.

Dia menilai Barcelona membutuhkan perubahan. Xavi mengatakan kepentingan klub dan pemain di atas segalanya.

"Saya sudah memutuskannya beberapa hari lalu, tetapi saya pikir sekarang adalah saat yang tepat untuk mengumumkannya. Klub memerlukan perubahan dinamika," ujarnya.

"Sebagai penggemar Barca, memikirkan kepentingan terbaik klub dan para pemain, saya pikir ini adalah keputusan yang tepat," tuturnya.

Mantan gelandang timnas Spanyol itu berjanji akan tetap memberi yang terbaik pada sisa kepelatihannya.

"Saya sudah membicarakannya dengan (Presiden Joan Laporta). Saya akan memberikan segalanya dalam empat bulan tersisa," ucap Xavi.

"Saya masih berpikir kami bisa menjalani musim yang bagus dan saya harap kami bisa membalikkan keadaan," ujarnya.

Xavi, yang memenangi 25 gelar selama karier bermainnya yang gemilang di Barcelona, akan resmi mengundurkan diri pada 30 Juni, meski kontraknya masih tersisa satu tahun.

Musim ini, Barcelona telah melaju ke babak 16 besar Liga Champions. Mereka akan melawan klub Italia, Napoli, pada Februari 2024.

Sebelumnya, mantan gelandang Barcelona dan Spanyol itu menjadi pelatih Barca pada November 2021 setelah meninggalkan klub Qatar, Al Sadd.

Dia membawa Barcelona meraih gelar Liga Spanyol pada musim penuh pertamanya sebagai pelatih pada 2022-2023.