Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kaleidoskop 2023: Sejarah Indonesia di Piala Dunia U17 dan Sensasi Arkhan Kaka

KOMPAS.com – Timnas U17 Indonesia bisa cukup berbicara saat berkompetisi di Piala Dunia U17 2023. Bestatus debutan, Garuda Muda memberikan efek kejut bagi lawan.

Timnas U17 Indonesia memulai perjuangan dengan menghadapi Ekuador dalam matchday pertama Grup A Piala Dunia U17 2023.

Bertanding di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, pada Jumat (10/11/2023) timnas U17 Indonesia menahan imbang 1-1 Ekuador.

Timnas U17 Indonesia bahkan memimpin lebih dulu seusai penyerang muda Persis Solo, Arkhan Kaka, mencetak gol pada menit ke-21.

Namun, beberapa menit kemudian, Ekuador menyamakan kedudukan lewat tandukan Allen Obando pada menit ke-27.

Bagi timnas U17 Indonesia, hasil imbang melawan Ekuador cukup memuaskan. Sebab, Garuda Muda untuk kali pertama mendulang poin di Piala Dunia U17.

Terlebih lagi, Ekuador mempunyai catatan cukup bagus di Piala Dunia U17. Tim berjuluk Tricolor itu pernah lolos perempat final edisi 1995 dan 2015.

Di samping itu, Arkhan Kaka mencatat sejarah. Ia menjadi pemain timnas Indonesia pertama yang membukukan gol di Piala Dunia U17.

Arkhan Kaka mengaku sangat bangga setelah membukukan gol untuk timnas U17 Indonesia di Piala Dunia U17 2023.

“Gol ini diberikan untuk Ibu saya, tepat di hari ini beliau ulang tahun,” kata Arkhan Kaka di mixed zone Gelora Bung Tomo pada Jumat (10/11/2023).

“Saya sangat bangga, begitu juga beliau, beliau juga menonton di tribune. Alhamdulillah semoga ke depan saya menjadi lebih baik dan konsisten.”

Setelah melawan Ekuador, timnas U17 Indonesia dihadapkan dengan Panama dalam matchday kedua babak penyisihan Grup A Piala Dunia U17 2023.

Timnas U17 Indonesia sempat tertinggal 0-1 lebih dulu seusai Oldemar Castillo Jimenez pada menit ke-45+3.

Arkhan Kaka lalu muncul untuk menyelamatkan timnas U17 Indonesia dari kekalahan melawan Panama setelah mencetak gol pada menit ke-54.

Staf kepelatihan timnas U17 Indonesia tampak bersujud seusai Arkhan Kaka mencatatkan namanya di papan skor.

Tak hanya itu, Bima Sakti juga ikut bersujud. Ia memperlihatkan rasa syukur karena timnas U17 Indonesia dapat membalas gol Panama.

Selepas pertandingan, Bima Sakti mengakui skuad timnas U17 Indonesia sempat down setelah Panama menutup babak pertama denggan keunggulan.

“Semua pemain di ruang ganti sempat down, murung, saya bilang tidak boleh menyesal, tak boleh putus asa,” kata Bima Sakti.

“Tim Indonesia bagus, sekelas Piala Dunia senior, saya sampaikan Argentina bisa kalah, saya bilang bisa, tak ada yang salah di sini,” imbuh dia.

“Lupakan babak pertama, fokus pada babak kedua, dan Alhamdulillah bisa main lepas.”

Kata-kata motivasi Bima Sakti ternyata berdampak besar untuk para pemain timnas U17 Indonesia sehingga dapat menahan seri Panama.

Arkhan Kaka pun kembali menjadi sorotan karena mampu membantu timnas U17 Indonesia menahan seri Panama.

Anak dari penyerang timnas Indonesia era 1990-an, Purwanto Suwondo, itu pun kembali mencetak tinta emas.

Arkhan Kaka menjadi pemain Indonesia pertama yang mencatatkan dua gol secara beruntun di Piala Dunia U17.

“Alhamdulillah senang, bangga, dan bersyukur dapat rezeki dari Tuhan melalui saya. Kami evaluasi lagi, semoga ke depannya lebih baik,” kata Arkhan Kaka.

“Untuk Ayah, untuk masyarakat Indonesia, kami evaluasi lagi. Semoga ke depannya bisa lebih baik lagi.”

Sumbangan dua gol dari Arkhan Kaka membuat timnas U17 Indonesia berpeluang lolos ke 16 besar Piala Dunia U17 Indonesia.

Syaratnya, timnas U17 Indonesia harus meraih kemenangan saat melawan Maroko dalam matchday pamungkas fase Grup A Piala Dunia U17 2023.

Laga timnas U17 Indonesia vs Maroko berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, pada Kamis (16/11/2023) malam WIB.

Akan tetapi, timnas U17 Indonesia tak bisa berbuat banyak. Skuad Garuda Muda tumbang 1-3 dari Maroko.

Trigol Maroko dibukukan oleh Anas Alaoui (29’penalti), Abdelhamid Ait Boudlal (38’), dan Mohamed Hamony (64’).

Satu gol hiburan timnas U17 Indonesia dikemas oleh Nabil Asyura pada menit ke-42.

Kekalahan dari Maroko memastikan langkah timnas U17 Indonesia di Piala Dunia U17 2023 terhenti.

Timnas U17 Indonesia tak bisa menggeser Maroko dan Ekuador yang berada di urutan pertama dan kedua di klasemen Grup A Piala Dunia U17 2023.

Maroko dan Ekuador pun berhak menjadi dua wakil Grup A Piala Dunia U17 2023 yang melaju ke 16 besar Piala Dunia U17 2023.

Selain itu, timnas U17 Indonesia juga tak bisa untuk lolos ke fase gugur Piala Dunia U17 2023 melalui jalur peringkat ketiga terbaik.

Adapun Maroko dan Ekuador juga tak bisa menembus empat besar Piala Dunia U17 2023.

Ekuador kalah dari Brasil pada babak 16 besar, sedangkan Maroko tumbang dari Mali dalam perempat final Piala Dunia U17 2023.

Jerman pun menjadi tim yang berhak mengangkat trofi Piala Dunia U17 2023 seusai mengalahkan Perancis melalui adu penalti dengan skor 4-3.

https://bola.kompas.com/read/2023/12/28/11450068/kaleidoskop-2023--sejarah-indonesia-di-piala-dunia-u17-dan-sensasi-arkhan-kaka

Terkini Lainnya

Barito Putera Berbagi dengan Anak Yatim di Hari Lahir Pancasila

Barito Putera Berbagi dengan Anak Yatim di Hari Lahir Pancasila

Liga Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Vs Tanzania Sore Ini

Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Vs Tanzania Sore Ini

Timnas Indonesia
Africa Day 2024, Menpora Bersiap Jelang Konferensi Asia-Afrika

Africa Day 2024, Menpora Bersiap Jelang Konferensi Asia-Afrika

Sports
Toni Kroos Raih Gelar Keenam Liga Champions: Ini Gila, Luar Biasa...

Toni Kroos Raih Gelar Keenam Liga Champions: Ini Gila, Luar Biasa...

Liga Champions
Malik Risaldi Tak Mau Sekadar Mampir di Timnas Indonesia

Malik Risaldi Tak Mau Sekadar Mampir di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Jr NBA Gelar Her Time to Play, Wadah Pengembangan Pebasket Putri

Jr NBA Gelar Her Time to Play, Wadah Pengembangan Pebasket Putri

Sports
Rezaldi Hehanussa, Juara di Persija dan Persib, Terpuruk lalu Bangkit

Rezaldi Hehanussa, Juara di Persija dan Persib, Terpuruk lalu Bangkit

Liga Indonesia
Jadwal Final Singapore Open 2024, Fajar/Rian Jaga Asa Indonesia

Jadwal Final Singapore Open 2024, Fajar/Rian Jaga Asa Indonesia

Badminton
Vinicius Tak Peduli Ballon d'Or meski Bawa Madrid Juara Liga Champions

Vinicius Tak Peduli Ballon d'Or meski Bawa Madrid Juara Liga Champions

Liga Champions
Edin Terzic Ungkap Apa yang Disampaikan kepada Bellingham Usai Laga

Edin Terzic Ungkap Apa yang Disampaikan kepada Bellingham Usai Laga

Liga Champions
Persib Juara: Lautan Biru Bandung, Tumpah Ruah, Dahaga 10 Tahun Tuntas

Persib Juara: Lautan Biru Bandung, Tumpah Ruah, Dahaga 10 Tahun Tuntas

Liga Indonesia
Luapan Bahagia Ancelotti Bawa Madrid Juara Liga Champions: Mimpi Jadi Nyata

Luapan Bahagia Ancelotti Bawa Madrid Juara Liga Champions: Mimpi Jadi Nyata

Liga Champions
Madrid Juara Liga Champions, Momen Emosional, Malam Terbaik Bellingham

Madrid Juara Liga Champions, Momen Emosional, Malam Terbaik Bellingham

Liga Champions
5 Fakta Menarik Madrid Juara Liga Champions: Tanpa Kalah, Rekor Ancelotti

5 Fakta Menarik Madrid Juara Liga Champions: Tanpa Kalah, Rekor Ancelotti

Liga Champions
Indonesia vs Tanzania: Uji Fisik Pemain Jelang Laga Lawan Irak dan Filipina

Indonesia vs Tanzania: Uji Fisik Pemain Jelang Laga Lawan Irak dan Filipina

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke