5 Fakta Jelang Chelsea Vs Arsenal: Tuah Pochettino hingga Rekor Derbi London

KOMPAS.com - Duel Chelsea vs Arsenal mewarnai matchday kesembilan Premier League atau kasta tertinggi Liga Inggris 2023-2024. 

Pertandingan Chelsea vs Arsenal akan berlangsung di Stadion Stamford Bridge, Sabtu (21/10/2023), pukul 23.30 WIB. 

Arsenal saat ini menempati peringkat kedua klasemen Liga Inggris dengan perolehan 20 poin, hanya kalah agresifitas gol dari Tottenham Hotspur yang ada di puncak. 

Sementara itu, Chelsea terpaut 9 poin dari Arsenal. Tim berjuluk The Blues itu baru mengoleksi 11 poin dan menghuni posisi ke-11. 

The Gunners, julukan Arsenal, mengantongi modal positif menjelang bertamu ke Stamford Bridge. Mereka selalu menang dalam tiga pertemuan terakhir melawan Chelsea. 

Selain rekor pertemuan, berikut lima fakta yang mewarnai pertandingan Chelsea vs Arsenal, dikutip dari situs Premier League dan BBC.  

1. Mauricio Pochettino tidak pernah kalah saat menemani timnya menjalani laga kandang Liga Inggris melawan Arsenal. 

Sebelum menjadi juru taktik Chelsea, Pochettino mengisi kursi pelatih Tottenham Hotspur dan Southampton. 

Pochettino tercatat enam kali melakoni laga kandang melawan Arsenal dengan rincian 3 kali menang dan 3 hasil imbang. 

2. Arsenal memenangi tiga laga tandang terakhir melawan Chelsea di Liga Inggris.

Mereka berpeluang menjadi tim pertama yang menang empat kali berturut-turut melawan Chelsea di Stamford Bridge sejak Watford antara 1981 dan 1986. 

3. Arsenal tidak terkalahkan dalam 15 derbi London terakhir di Liga Inggris dengan rincian 11 kemenangan dan 4 hasil imbang. 

Itu merupakan rekor terpanjang ketiga dalam sejarah Premier League setelah Chelsea (20 laga antara 2004 dan 2006) dan The Gunners sendiri (35 lagaantara 2001 dan 2005).

4. Chelsea berpeluang meraih tiga kemenangan beruntun di Liga Inggris untuk pertama kalinya sejak empat kali menang berturut-turut pada September-Oktober tahun lalu. 

5. Laga melawan Chelsea akan menjadi pertandingan ke-100 di Liga Inggris bagi Kai Havertz dan Gabriel Martinelli.