Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Southgate Menyoroti Integritas Piala Dunia 2030 Digelar di 3 Benua

KOMPAS.com - Gareth Southgate ikut menyoroti Piala Dunia 2030 yang digelar di enam negara dari tiga benua.

Pelatih timnas Inggris ini menyampaikan kekhawatirannya terkait integritas Piala Dunia 2030 di tiga benua.

Seperti yang diketahui bahwa FIFA telah mengumumkan negara-negara yang akan menjadi menjadi tuan rumah turnamen empat tahunan ini pada Rabu (4/10/2023).

Spanyol, Portugal, dan Maroko terpilih oleh FIFA untuk menyelenggarakan event ini. Tetapi Uruguay, Argentina, dan Paraguay akan menjadi tuan rumah untuk tiga laga pembuka.

Pelatih berusia 53 tahun ini bingung dengan langkah FIFA dan merasa tidak cukup memahami integritas kompetisi.

"Tidak yakin apa yang mereka pikirkan untuk hal itu," ujar dirinya dilansir dari situs The Guardian.

Southgate merasa ketika tahun 2030, dirinya sudah tidak menjadi pelatih skuad Three Lions. 

"Saya akan menikmati undangan ke Buenos Aires sebagai pundit TV jika itu rencananya," ujarnya sambil tersenyum tentang bagaimana ia menantikan anggur Malbec Argentina.

Southgate sangat menyoroti mengenai waktu bermain dan kondisi para pemain yang harus bermain di Amerika Selatan kemudian berpindah lagi. 

"Pemahaman saya adalah tiga pertandingan dimainkan di Amerika Selatan, kemudian tim-tim ini harus melakukan perjalanan melintasi dunia," ujarnya.

"Mengubah zona waktu lagi, melanjutkan kompetisi dengan keunggulan sebagai tuan rumah di salah satu bagian grup dan bukan di bagian lain," tambahnya. 

Selain itu dengan perpindahan benua akan terjadi perubahan yang signifikan.

"Secara logika, Anda bisa saja bermain melawan Argentina di Buenos Aires dan harus melakukan perjalanan pulang," ungkapnya.

"Ada perbedaan besar antara bermain melawan Argentina di Buenos Aires dan melawan mereka di Casablanca. Itu adalah perubahan yang signifikan dalam kompetisi ini," ujar mantan pelatih Middlesbrough. 

Sementara itu, Spanyol dan Maroko sedang bersaing untuk mendapatkan hak sebagai tuan rumah final di Piala Dunia 2030.

Diketahui bahwa Piala Dunia 2030 akan menandai 100 tahun event ini di dunia sepak bola. 

https://bola.kompas.com/read/2023/10/06/09050098/southgate-menyoroti-integritas-piala-dunia-2030-digelar-di-3-benua

Terkini Lainnya

Kesan Pemain Timnas Putri Indonesia Dilatih Satoru Mochizuki: Kelas Dunia…

Kesan Pemain Timnas Putri Indonesia Dilatih Satoru Mochizuki: Kelas Dunia…

Timnas Indonesia
Timnas Putri Indonesia Vs Singapura, Satoru Mochizuki Buta Kekuatan Lawan

Timnas Putri Indonesia Vs Singapura, Satoru Mochizuki Buta Kekuatan Lawan

Timnas Indonesia
Inter Milan Resmi Ganti Pemilik Setelah Suning Gagal Lunasi Pinjaman

Inter Milan Resmi Ganti Pemilik Setelah Suning Gagal Lunasi Pinjaman

Liga Italia
Buta soal Indonesia, Kini Rivera Ukir Nama Jadi Legenda Madura United

Buta soal Indonesia, Kini Rivera Ukir Nama Jadi Legenda Madura United

Liga Indonesia
Pesan Ronaldo Usai Kroos Pensiun: Terima Kasih, Terbaik untuk Anda...

Pesan Ronaldo Usai Kroos Pensiun: Terima Kasih, Terbaik untuk Anda...

Liga Spanyol
Satoru Ingin Naturalisasi Pemain di Timnas Putri, Claudia Siap Belajar

Satoru Ingin Naturalisasi Pemain di Timnas Putri, Claudia Siap Belajar

Timnas Indonesia
Harga Tiket Persib Vs Madura United di Final Championship Series Liga 1

Harga Tiket Persib Vs Madura United di Final Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Gregoria Fokus Jaga Fisik dan Mental Jelang Olimpiade Paris 2024

Gregoria Fokus Jaga Fisik dan Mental Jelang Olimpiade Paris 2024

Badminton
Irak Jalani Persiapan Singkat, Kans Timnas Indonesia Ambil Peluang

Irak Jalani Persiapan Singkat, Kans Timnas Indonesia Ambil Peluang

Timnas Indonesia
Tekad Apriyani/Fadia Naik Podium Sebelum Olimpiade Paris 2024

Tekad Apriyani/Fadia Naik Podium Sebelum Olimpiade Paris 2024

Badminton
Tanggapan Filipina Satu Grup dengan Indonesia di Piala AFF 2024

Tanggapan Filipina Satu Grup dengan Indonesia di Piala AFF 2024

Liga Indonesia
Final Championship Series Liga 1, Pesan Passos Soal Mentalitas Kiper Persib

Final Championship Series Liga 1, Pesan Passos Soal Mentalitas Kiper Persib

Liga Indonesia
Ketika Media Vietnam Sorot STY Tertawa Usai Drawing Piala AFF 2024

Ketika Media Vietnam Sorot STY Tertawa Usai Drawing Piala AFF 2024

Timnas Indonesia
Final Liga Europa, Bayer Leverkusen Serba Bisa, Atalanta Pilih Berani

Final Liga Europa, Bayer Leverkusen Serba Bisa, Atalanta Pilih Berani

Liga Lain
Respons Pelatih Persib Lakoni Final Leg Satu di Kandang, Keuntungan atau Kerugian?

Respons Pelatih Persib Lakoni Final Leg Satu di Kandang, Keuntungan atau Kerugian?

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke