Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kata Ivar Jenner soal Gol Perdana bersama Timnas

KOMPAS.com - Gelandang Timnas U23 Indonesia, Ivar Jenner, bahagia atas gol debutnya untuk skuad Garuda. 

Ivar Jenner mencetak gol dalam laga pamungkas Grup K kualifikasi Piala Asia U-23 2024 yang membuat Indonesia menang 2-0 atas Turkmenistan di Stadion Manahan, Solo, Selasa (13/9/2023).

Ivar mencetak gol melalui tendangan jarak jauh yang deflected atau mengenai pemain lawan sehingga bola berubah arah pada menit ke-40.

Gol yang dicetak pemain 19 tahun itu begitu vital. Pasalnya, pada menit-menit sebelumnya, Indonesia cukup kesulitan menembus pertahanan Turkmenistan asuhan pelatih Agamyradov Ahmet tersebut.

Torehan golnya itu juga meneruskan performa apiknya seperti pada laga perdana saat menang 9-0 melawan China Taipei, Sabtu (9/9/2023).

Dalam pertandingan itu, gelandang berusia 19 tahun itu mencatatkan 2 assists untuk gol Witan Sulaeman dan Marselino Ferdinan.

“Saya rasa ini pertandingan yang sangat bagus dan saya sangat senang bisa mencetak gol untuk membuat skor jadi 1-0,” kata Ivar.

Ivar menilai, timnya bermain bagus selama 90 menit melawan Turkmenistan.  

Kemenangan ini membuat Indonesia lolos ke putaran final Piala Asia U23 untuk pertama kalinya sepanjang sejarah sejak turnamen ini digelar pertama kali di Oman edisi 2013.

Indonesia lolos ke putaran final sebagai juara Grup K dengan 6 poin, hasil dua kali kemenangan dari dua laga.

“Saya pikir Turkmenistan lawan yang lebih bagus dibanding Chinese Taipei. Kami menunjukkan permainan yang bagus, jadi sangat senang bisa lolos ke Piala Asia,” kata pemain kelahiran 10 Januari 2004 tersebut.

Pada laga melawan Turkmenistan, Ivar bermain sebagai gelandang tengah bersama dua pemain lainnya yaitu Marselino Ferdinan dan Arkhan Fikri.

Disinggung soal penilaiannya bermain dengan dua pemain itu, Ivar sama-sama memuji kedua pemain tersebut.

Terkhusus untuk Arkhan Fikri, yang pada dua laga timnas bermain sejak menit awal, ia berpendapat pesepak bola 18 tahun itu dapat mengikuti karier pesepak bola Indonesia untuk menimba ilmu di klub luar negeri seperti halnya dirinya, Pratama Arhan (Tokyo Verdy), dan Marselino (KMSK Deinze).

“Jadi jika dia ingin meningkatkannya (permainan) lagi, mungkin di masa depan dia bisa bermain di Eropa seperti Marselino. Lihat saja nanti,” jelas Ivar.

https://bola.kompas.com/read/2023/09/13/14300058/kata-ivar-jenner-soal-gol-perdana-bersama-timnas

Terkini Lainnya

Inggris Vs Bosnia-Herzegovina: Pemanasan Euro, Southgate Ingin Kombinasi Pemain

Inggris Vs Bosnia-Herzegovina: Pemanasan Euro, Southgate Ingin Kombinasi Pemain

Internasional
Rachmat Irianto Juara di Persib: Luruhkan Stigma Negatif, Tanpa Bayang-bayang Ayah

Rachmat Irianto Juara di Persib: Luruhkan Stigma Negatif, Tanpa Bayang-bayang Ayah

Liga Indonesia
Biang Kekalahan Fajar/Rian di Final Singapore Open 2024

Biang Kekalahan Fajar/Rian di Final Singapore Open 2024

Badminton
Kalah dari Selangor FC, Persija Runner-up Pramusim Premium Sports

Kalah dari Selangor FC, Persija Runner-up Pramusim Premium Sports

Liga Lain
Jay Idzes Bawa Venezia Promosi ke Serie A Usai Singkirkan Cremonese

Jay Idzes Bawa Venezia Promosi ke Serie A Usai Singkirkan Cremonese

Liga Italia
Marselino: Pemain Timnas Indonesia Tidak Tegang, Siap Lawan Irak

Marselino: Pemain Timnas Indonesia Tidak Tegang, Siap Lawan Irak

Timnas Indonesia
Jawaban Tegas Ketum PSSI soal Polemik Elkan Baggott di Timnas Indonesia

Jawaban Tegas Ketum PSSI soal Polemik Elkan Baggott di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
STY Jelaskan Alasan Pemanggilan Malik Risaldi ke Timnas Indonesia

STY Jelaskan Alasan Pemanggilan Malik Risaldi ke Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Perubahan Besar Timnas Indonesia Usai Cetak Sejarah di Piala Asia U23

Perubahan Besar Timnas Indonesia Usai Cetak Sejarah di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Rekap Final Singapore Open 2024: Fajar/Rian Runner-up dan Tanpa Gelar, Kemunduran dari Dua Turnamen Sebelum Ini

Rekap Final Singapore Open 2024: Fajar/Rian Runner-up dan Tanpa Gelar, Kemunduran dari Dua Turnamen Sebelum Ini

Badminton
STY Ungkap Alasan Mengacak Nomor Punggung Timnas Indonesia

STY Ungkap Alasan Mengacak Nomor Punggung Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Kata STY dan Marselino Soal Kurangnya 'Chemistry' Timnas Indonesia Saat Menghadapi Tanzania

Kata STY dan Marselino Soal Kurangnya "Chemistry" Timnas Indonesia Saat Menghadapi Tanzania

Timnas Indonesia
Hasil MotoGP Italia 2024, Bagnaia Sang Pebalap Tuan Rumah Berjaya!

Hasil MotoGP Italia 2024, Bagnaia Sang Pebalap Tuan Rumah Berjaya!

Motogp
Jadwal Timnas Indonesia Setelah Melawan Tanzania

Jadwal Timnas Indonesia Setelah Melawan Tanzania

Timnas Indonesia
Hasil Singapore Open 2024, Fajar/Rian Runner-up Usai Kalah dari Wakil China

Hasil Singapore Open 2024, Fajar/Rian Runner-up Usai Kalah dari Wakil China

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke