KOMPAS.com - Bojan Hodak pelatih asal Kroasia datang ke Persib Bandung untuk menangani skuad warisan Luis Milla.
Ia dibebani target masuk empat besar di fase reguler kompetisi Liga 1 2023-2024. Sementara, posisi Persib kala Bojan Hodak datang adalah di papan bawah, bahkan sempat masuk zona merah.
Namun, dengan segala keterbatasan yang ada, Bojan Hodak mulai membangun tim, menyisipkan ide pemikirannya tentang sepak bola kepada penggawa Maung Bandung.
Beberapa perubahan dilakukannya. Persib kembali menerapkan formasi empat bek (4-2-3-1) meninggalkan skema tiga bek (3-4-3) ala Luis Milla.
Kekuatan dua gelandang jangkar jadi filter pertama serangan lawan, sebelum memasuki area sepertiga lapangan. Dalam hal ini Marc Klok dan Rachmat Irianto diandalkan.
Formasi 4-2-3-1 tersebut memang belum seutuhnya padu. Pada awal kepemimpinan Bojan Hodak, ia ingin tim bermain lebih rapat dan percaya diri usai kebobolan 11 gol dalam lima laga di era pelatih sebelumnya.
Hodak membenahi sektor pertahanan dan cukup mampu menekan angka kebobolan, meski Persib masih sulit mewujudkan clean sheet.
Kemenangan pertama Bojan Hodak bareng Persib diraih pada pertandingan keempatnya di Liga 1, yakni saat mengalahkan tuan rumah PSIS Semarang 2-1.
Raihan dua kemenangan beruntun dipastikan usai Persib menaklukkan RANS Nusantara FC di Gelora Bandung Lautan Api (GBLA).
“Terpenting dari kemenangan di dua laga adalah memberikan kepercayaan diri. Pemain merasa lebih baik saat menang, jadi lebih banyak kemenangan di dalam sepak bola atau hidup, maka akan semakin baik lagi,” papar Bojan Hodak, mantan pelatih Kuala Lumpur City FC.
“Tetapi ini belum cukup baik, masih ada kesalahan yang dilakukan tapi dua kemenangan memberikan kami motivasi lebih,” tuturnya menambahkan.
Dalam enam pertandingan Bojan Hodak memimpin Persib, ia sukses meraih dua kemenangan, tiga kali imbang, dan sekali kalah.
Persib kini keluar dari zona merah dan sementara menempati peringkat 11 klasemen dari 11 total pertandingan.
Dalam arahan Bojan Hodak, Persib tak terkalahkan dalam empat pertandingan terakhir Liga 1.
Hasil Persib sejak dilatih Bojan Hodak:
3/8/2023, Persib 0-0 Bali United
8/8/2023, Persis 2-1 Persib
13/8/2023, Persib 1-1 Barito Putera
20/8/2023, PSIS 1-2 Persib
26/8/2023, Persib 2-1 RANS FC
2/9/2023, Persija 1-1 Persib
Dari sisi teknis permainan, Hodak mampu meramu tim dengan kekuatan transisi bertahan ke menyerang yang cukup baik.
Sebanyak dua gol ke gawang RANS FC adalah buktinya. Dua gol tersebut diciptakan lewat skema serangan balik.
Marc Klok cukup andal di lini tengah dalam memberikan final pass alis operan kunci akurat yang memicu peluang.
Ia turut berkontribusi dalam setiap gol yang dilesakkan Persib dalam tiga laga terakhir jelang FIFA Match Day September.
Klok gemilang dengan torehan tiga gol dan dua assist dalam tiga penampilan terakhir di Persib.
Patut dinantikan bagaimana performa Persib saat ujung tombak andalan David da Silva kembali tajam.
DDS, sapaan akrab David da Silva, baru saja mencetak gol ke gawang Persija Jakarta pada 2 September silam. Golnya menyelamatkan Persib dari kekalahan, sehingga laga klasik itu pun berkesudahan 1-1.
“Saya percaya, karena striker itu kadang sulit mencetak gol. Tapi ketika sudah kembali mencetak gol maka berikutnya sulit dihentikan. Saya berharap itu terjadi pada David (da SIlva) di laga-laga berikutnya,” ujar Hodak.
https://bola.kompas.com/read/2023/09/05/17300048/persib-4-laga-tanpa-kalah-sentuhan-hodak-untuk-tim-warisan-luis-milla