Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Man City Vs Inter: Guardiola Singkirkan Aspek Sejarah, Penentuan di Istanbul

KOMPAS.com - Pelatih Manchester City, Josep "Pep" Guardiola, menyingkiran aspek sejarah dalam persaingan menuju gelar juara Liga Champions 2022-2023.

Pep Guardiola bersama timnya, Man City, akan memperebutkan gelar juara Liga Champions 2022-2023 dengan melawan wakil Italia, Inter Milan.

Laga Man City vs Inter Milan dalam final Liga Champions 2022-2023 dijadwalkan berlangsung di Stadion Olimpiade Ataturk, Istanbul, Turkiye, pada Minggu (11/6/2023) pukul 02.00 WIB.

Apabila melihat dari catatan sejarah, Inter Milan menjadi tim yang lebih unggul ketimbang Man City.

Sebab, Inter Milan pernah menjuarai Liga Champions pada musim 2009-2010 ketika masih ditukangi oleh Jose Mourinho.

Di sisi lain, Man City belum pernah meraih gelar juara Liga Champions meski sempat mencapai final pada edisi 2020-2021.

Kala itu, anak-anak asuh Pep Guardiola gagal menjadi juara seusai takluk 0-1 dari sesama wakil Inggris, Chelsea.

Pep Guardiola yang mengetahui fakta tersebut, mengakui bahwa Inter Milan memiliki sejarah yang lebih baik di Liga Champions.

Namun, untuk final kali ini, Pep Guardiola tidak melihat aspek sejarah itu sebagai hal yang akan menentukan.

Menurutnya, hasil akan ditentukan oleh permainan di Stadion Olimpiade Ataturk, Istanbul, venue final Liga Champions 2022-2023.

"Pada akhirnya, ini adalah pertandingan sepak bola. Tim yang tampil lebih baik akan menang," kata Pep Guardiola, dikutip dari Football Italia.

"Secara sejarah, Inter lebih besar daripada kami. Ini tidak penting. Hal terpenting adalah besok pukul 22.00 waktu Istanbul kami tampil sebaik mungkin," ujar Pep Guardiola.

Pep Guardiola mengaku sudah menyaksikan banyak video pertandingan Inter Milan menjelang final Liga Champions 2022-2023.

Dia melakukan cara tersebut untuk mengetahui langkah yang dibutuhkan saat tampil di final.

"Saya melihat banyak pertandingan Inter untuk melihat apa yang harus kami lakukan," ucap Pep Guardiola.

Menurutnya, laga melawan Inter Milan akan berbeda dari final Liga Champions yang mereka mainkan pada dua musim lalu.

Pep Guardiola menyebut final dua musim lalu tidak berjalan dengan baik. 

Kini, dia telah mengantongi rencana untuk bisa diterapkan pada final Liga Champions kontra Inter Milan.

Di samping itu, Pep Guardiola berharap para pemain bisa memberikan upaya terbaik untuk meraih kemenangan dan menjadi juara Liga Champions.

"Ini pertandingan yang berbeda, dua tahun berlalu, pemain juga berbeda. Pada dua musim lalu, yang kami rencanakan adalah mencoba bermain bagus. Itu tidak berhasil, orang bilang keputusan itu salah," kata Pep Guardiola.

"Saya punya rencana (untuk laga kontra Inter) dan akan mengkomunikasikan ide-idenya kepada pemain. Jika berhasil, itu akan baik," imbuhnya.

"Kami siap, para pemain akan memberikan segalanya dan menghormati lawan. Kami pergi untuk itu," tutur pelatih yang sudah dua kali meraih gelar juara Liga Champions bersama Barcelona tersebut.

https://bola.kompas.com/read/2023/06/10/09300038/man-city-vs-inter--guardiola-singkirkan-aspek-sejarah-penentuan-di-istanbul

Terkini Lainnya

Exco PSSI Ungkap Reaksi Ernando Ari soal Marteen Paes

Exco PSSI Ungkap Reaksi Ernando Ari soal Marteen Paes

Timnas Indonesia
Championship Series: Hindari Sanksi Komdis, Persib Imbau Bobotoh

Championship Series: Hindari Sanksi Komdis, Persib Imbau Bobotoh

Liga Indonesia
Timnas U17 Putri Indonesia Jalani Hal Penting dan Dasar Jelang Vs Korea Utara

Timnas U17 Putri Indonesia Jalani Hal Penting dan Dasar Jelang Vs Korea Utara

Timnas Indonesia
Man United Vs Arsenal, Ten Hag Tak Menyesal Sedetik Pun Latih MU

Man United Vs Arsenal, Ten Hag Tak Menyesal Sedetik Pun Latih MU

Liga Inggris
Opsi Persib Perpanjang Kontrak Pelatih Bojan Hodak, Durasi Panjang…

Opsi Persib Perpanjang Kontrak Pelatih Bojan Hodak, Durasi Panjang…

Liga Indonesia
Al Hilal Juara Liga Arab Saudi, Tak Terkalahkan, Sisihkan Al Nassr-Ronaldo

Al Hilal Juara Liga Arab Saudi, Tak Terkalahkan, Sisihkan Al Nassr-Ronaldo

Liga Lain
Perundungan Siber Suporter Sepak Bola Indonesia dan Peran Penting PSSI

Perundungan Siber Suporter Sepak Bola Indonesia dan Peran Penting PSSI

Internasional
Hasil Sprint Race MotoGP Perancis: Jorge Martin Menang, Disusul Marquez dan Vinales

Hasil Sprint Race MotoGP Perancis: Jorge Martin Menang, Disusul Marquez dan Vinales

Motogp
Klasemen Liga Inggris: Man City Geser Arsenal, Singkirkan Liverpool

Klasemen Liga Inggris: Man City Geser Arsenal, Singkirkan Liverpool

Liga Inggris
Klasemen Liga Italia: Milan dan Inter Pesta Gol, Bologna Salip Juventus

Klasemen Liga Italia: Milan dan Inter Pesta Gol, Bologna Salip Juventus

Liga Italia
Hasil AC Milan Vs Cagliari 5-1: Pulisic Cetak Dwigol, Rossoneri Perkasa

Hasil AC Milan Vs Cagliari 5-1: Pulisic Cetak Dwigol, Rossoneri Perkasa

Liga Italia
Hasil Granada Vs Real Madrid 0-4, Messi dari Turki dan Brahim Diaz Jadi Bintang

Hasil Granada Vs Real Madrid 0-4, Messi dari Turki dan Brahim Diaz Jadi Bintang

Liga Spanyol
Hasil Forest Vs Chelsea 2-3, The Blues di Jalur Antarklub Eropa

Hasil Forest Vs Chelsea 2-3, The Blues di Jalur Antarklub Eropa

Liga Inggris
Reaksi Pertama Vincent Kompany Setelah Burnley Degradasi

Reaksi Pertama Vincent Kompany Setelah Burnley Degradasi

Liga Inggris
Hasil Liga Inggris: Tottenham Menang, Newcastle Imbang, Burnley Degradasi

Hasil Liga Inggris: Tottenham Menang, Newcastle Imbang, Burnley Degradasi

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke