Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Piala Dunia U20: Sensasi Gambia dan Perayaan Kehidupan Mamin Sanyang

KOMPAS.com - Gambia mencatat sensasi di Piala Dunia U20 2023 dengan lolos ke 16 besar sebagai juara Grup F. Cerita Mamin Sanyang mewakili betul semangat Gambia untuk menorehkan sejarah di Argentina.

Gambia melangkah ke fase 16 besar Piala Dunia U20 2023 Argentina berkat raihan tujuh poin. Pasukan asuhan Abdoulie Bojang menuai kemenangan atas Honduras (2-1) dan Perancis (2-1), lalu bermain imbang 0-0 saat bersua Korea Selatan.

Tim berjulukan Kalajengking Muda pun berhak memuncaki Grup F dan menapak ke fase gugur, mengulangi prestasi mereka pada partisipasi perdana tahun 2007.

Gambia sukses mempertahankan performa impresif yang sebelumnya mereka tunjukkan di ajang Piala Afrika U20 2023.

Pasukan asuhan Abdoulie Bojang mencapai final Piala Afrika U20 2023 tanpa pernah kebobolan. Gawang Gambia baru kemasukan pada partai puncak, lantaran mereka kalah 0-2 dari Senegal.

“Kami akan mencoba terus menjadi lebih baik dan suatu saat waktu kami akan tiba,” kata Abdoulie Bojang jelang Piala Dunia U20 2023.

Keyakinan Abdoulie Bojang terbayar dengan performa anak asuhnya di Piala Dunia U20 2023.

Mamin Sanyang dkk. mencetak sensasi dengan menyingkirkan Perancis, negara yang merasakan nikmat kampiun juara Piala Dunia U20 2013 di Turkiye.

“Pada akhirnya, saya harus merasa senang karena beberapa dokter mengatakan saya tidak akan pernah bermain lagi. Mereka bilang saya beruntung, karena jika saya lewat sehari saya, jantung saya bisa hilang,” ujar Mamin Sanyang.

“Berkat Tuhan, saya di sini sekarang. Saya akan bermain di Piala Dunia. Saya senang bisa bertahan. Itu bisa saja lebih buruk. Saya bisa saja kehilangan semuanya,” tutur pemain Bayern Muenchen itu.

Mamin Sanyang mengatakan itu semua dalam sebuah konten video di FIFA+ jelang Piala Dunia U20 2023.

Ya, bek sayap kanan lincah yang dikenal punya kecepatan dan dribel yahud itu sekitar lima tahun lalu bak berhadapan langsung dengan malaikat kematian.

Mamin Sanyang yang waktu itu masih membela tim junior Hoffenheim didiagnosis menderita myocarditis atau pembengkakan otot jantung.

Penyakit yang bisa merenggut nyawa atlet secara tiba-tiba itu mengharuskan Sanyang sejenak berhenti menendang bola.

Periode yang begitu menyiksa bagi sosok yang juga bisa bermain sebagai bek kiri atau penyerang sayap ini.

“Enam atau 12 bulan tanpa melakukan apa-apa sangatlah berat bagi saya karena sepak bola terus berlanjut dan semua orang melupakan Anda,” ujar pemuda yang pindah ke Jerman sejak usia 10 tahun itu.

“Tak ada yang peduli jika Anda sakit. Ketika Anda tidak bermain, tidak ada yang bisa melihat bakat Anda lagi,” tutur figur yang mengidolakan Sadio Mane tersebut.

Pengalaman Sanyang yang pernah sangat dekat dengan kematian membuatnya kini sangat menghargai tiap detik napas kehidupan.

Sensasi Gambia di Piala Dunia U20 2023 menjadi bukti kekuatan tekad Mamin Sanyang untuk senantiasa merayakan kehidupan.

https://bola.kompas.com/read/2023/05/29/09000098/piala-dunia-u20-sensasi-gambia-dan-perayaan-kehidupan-mamin-sanyang

Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Prediksi Line Up Persib Vs PSM, Kans Debut Duo Asing Maung Bandung

Prediksi Line Up Persib Vs PSM, Kans Debut Duo Asing Maung Bandung

Liga Indonesia
Presiden FIFA soal Piala Dunia U17 2023: Indonesia Tuan Rumah Luar Biasa, Tiada Duanya

Presiden FIFA soal Piala Dunia U17 2023: Indonesia Tuan Rumah Luar Biasa, Tiada Duanya

Internasional
Man City Vs Tottenham Diwarnai Kontroversi, Guardiola Tak Salahkan Wasit

Man City Vs Tottenham Diwarnai Kontroversi, Guardiola Tak Salahkan Wasit

Liga Inggris
Piala Dunia U17 2023: Konstantin Heide Pahlawan Jerman, Jasa Kertas Contekan

Piala Dunia U17 2023: Konstantin Heide Pahlawan Jerman, Jasa Kertas Contekan

Internasional
Liverpool Menang dengan Drama, Tendangan Bebas Trent Sulit Dipercaya

Liverpool Menang dengan Drama, Tendangan Bebas Trent Sulit Dipercaya

Liga Inggris
Kontroversi Man City Vs Tottenham: Guardiola Pun Sampai Tak Paham...

Kontroversi Man City Vs Tottenham: Guardiola Pun Sampai Tak Paham...

Liga Inggris
Bali United Vs Arema FC, Bek Thailand Tembok Penghalang Singo Edan

Bali United Vs Arema FC, Bek Thailand Tembok Penghalang Singo Edan

Liga Indonesia
Radja Nainggolan ke Bhayangkara: Ninja Disambut Singgasana, De Rossi Suka

Radja Nainggolan ke Bhayangkara: Ninja Disambut Singgasana, De Rossi Suka

Liga Indonesia
Man City Vs Tottenham: Ketika Peluit Wasit Bikin Haaland Murka...

Man City Vs Tottenham: Ketika Peluit Wasit Bikin Haaland Murka...

Liga Inggris
Persib Vs PSM, Ancaman Victor Mansaray Kala Bek Asing Maung Absen

Persib Vs PSM, Ancaman Victor Mansaray Kala Bek Asing Maung Absen

Liga Indonesia
Sepak Terjang Paris Brunner, Sang Pemain Terbaik Piala Dunia U17 2023

Sepak Terjang Paris Brunner, Sang Pemain Terbaik Piala Dunia U17 2023

Internasional
Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Sengatan 79 Detik Liverpool, Man City Turun Posisi

Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Sengatan 79 Detik Liverpool, Man City Turun Posisi

Liga Inggris
Hasil Barcelona Vs Atletico Madrid 1-0: Gol Joao Felix, Sang Pinjaman Pahlawan

Hasil Barcelona Vs Atletico Madrid 1-0: Gol Joao Felix, Sang Pinjaman Pahlawan

Liga Spanyol
Hasil Napoli Vs Inter Milan 0-3: Peluru Calhanoglu, 3 Sentuhan Barella

Hasil Napoli Vs Inter Milan 0-3: Peluru Calhanoglu, 3 Sentuhan Barella

Liga Italia
Cerita Orang Indonesia Terbang dari Jerman demi Saksikan Der Panzer Juara Piala Dunia U17

Cerita Orang Indonesia Terbang dari Jerman demi Saksikan Der Panzer Juara Piala Dunia U17

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke