Arema FC Rombak Kontingen Pemain Asing Tanpa Sisa

MALANG, KOMPAS.com – Arema FC santer dikaitkan segera mendatangkan pemain asing baru. Rumor tersebut berhembus kencang seiring isyarat yang disampaikan Manajer Arema FC, Wiebie Dwi Andriyas, yang akan merombak komposisi pemain asing.

Seperti diketahui pada kompetisi Liga 1 2022-2023, Arema FC diperkuat empat pemain asing, Adilson Maringa (Brasil), Sergio Silva (Portugal), Renshi Yamaguchi (Jepang) dan Abel Camara (Portugal).

Performa masing-masing pemain asing yang dianggap kurang bagus diduga menjadi penyebab perombakan komposisi untuk musim depan.

Sektor penyerangan dikatakan menjadi fokus pembenahan. Musim lalu, Arema FC menjadi tim yang paling minim produktivitas gol di antara tim-tim Liga 1 lainnya.

Kini, manajemen Arema FC telah memasuki tahap akhir dalam negosiasi dengan pemain asing meskipun sampai saat ini belum jelas identitas sang personel bersangkutan tersebut.

“Manajemen sudah menyiapkan, intinya pemain asing kita juga sudah berupaya. Kemarin ada dua yang hampir dikatakan deal,” kata pria yang berprofesi sebagai pengusaha itu melalui rekaman suara yang diterima Kompas.com.

"Satu deal dan satu masih kita cek dulu kesehatannya."

Saat ini ada dua pemain asing yang dikaitkan dengan tim berjuluk Singo Edan.

Pertama adalah isu berlabuhnya pemain asal Jepang Yukiya Sugita ke Arema FC. Ia berlaga di kompetisi liga utama Iran memperkuat Foolad dan kontraknya akan berakhir pada Juni 2023 mendatang.

Pemain berusia 30 tahun itu dilansir dari laman Transfermarkt memiliki harga pasaran sekitar Rp5,1 miliar.

Kedua adalah penyerang asal Brasil, Gustavo Almeida, yang didapuk menggantikan Abel Camara sebagai juru gedor tim. Ia berlaga di Liga Kuwait bersama Al-Nasr SC.

Tak hanya berperan sebagai penyerang tengah, sosoknya juga bisa bermain dari sisi sayap.

Harga pasaran Gustavo Almeida ditaksir punya harga pasar senilai Rp2,61 miliar lebih murah dibandingkan Abel Camara yang dikatakan bernilai Rp 5 miliar.

Wiebie Dwi Andriyas memastikan perekrutan pemain Arema FC tidak akan sembarangan, baik pemain lokal maupun asing.

Arema FC ingin benar-benar membangun kerangka tim yang solid untuk musim depan dengan mengusung gaya permainan khas Malangan.

“Agar kami tidak salah kejadian yang kemarin. Ke depannya persaingan lebih ketat dan ada rencana lima pemain asing,” pungkasnya.