Spurs Vs Man United, Ryan Mason Inginkan Reaksi Positif Pemain

KOMPAS.com - Manajer interim Tottenham Hotspur, Ryan Mason, berharap anak-anak besutannya menunjukkan reaksi positif kala menghadapi Man United dalam pekan ke-33 Liga Inggris, Jumat (28/4/2023) pukul 02.15 dini hari WIB.

Sebelumnya, tim berjulukan The Lilywhites tersebut menanggung malu setelah dilibas tanpa ampun Newcastle United dengan skor 1-6 di Stadion St James' Park, Minggu (23/4/2023).

Selain itu, Harry Kane dkk hanya mampu meraih satu kemenangan dan dua hasil seri dalam lima laga terakhir di pentas liga.

"Reaksi, tentu saja reaksi dari pemain. Tentu saja pertandingan pada Minggu lalu sangat mengecewakan bagi kami," ujar Mason, dilansir dari Football London.

"Saya berharap dan berekspektasi adanya reaksi, bukan hanya pemain tetapi juga semua orang yang ada dalam stadion dan seluruh petinggi klub juga," sambungnya.

Mason juga tersentuh dengan gestur pemain Spurs yang mengembalikan uang tiket pemain bagi penonton yang hadir ke Newcastle, menggunakan uang sendiri.

"Saya tersentuh karena fans kami sangatlah penting. Kami menghargai dan sangat membutuhkan mereka," tutur manajer 31 tahun tersebut.

"Saya mengerti bahwa hubungan kami goyah akhir-akhir ini, tetapi tidak ada keraguan bahwa kami sangat membutuhkan mereka untuk hadir di stadion. Semoga Kamis mendatang mereka bisa merasakan apa yang kami rasakan."

Kendati ini menjadi laga kedua baginya menangani klub sebagai manajer interim, Mason mengaku siap menangani permasalahan yang ada dan mencoba membawa klub kembali bangkit.

"Saya tentu saja sangat siap dengan situasi ini. Kami pernah menangani ini dua tahun lalu. Banyak hal yang terjadi dalam dua tahun terakhir, tetapi saya merasa baik-baik saja dan siap dengan situasi ini," tambah pria yang menemani Spurs di babak final Piala Liga 2020-2021.

Ryan Mason menjadi manajer interim bagi Spurs hingga akhir musim ini pascamanajemen klub memecat manajer interim sebelumnya, Cristian Stellini.

Pemecatan Stellini terjadi setelah Spurs kalah telak 1-6 dari Newcastle United.

Sebelum Stellini mengambil alih pekerjaan sebagai manajer interim Spurs, pihak klub juga sempat memecat Antonio Conte dari posisi manajer utama tim usai memberikan kritik kontroversial terhadap tim secara menyeluruh.