Menggapai Mimpi Bertemu Neymar

KOMPAS.com - Bertemu bintang sepak bola seperti Neymar bukanlah hal mustahil. Salah satu peserta Mister Potato Mini Soccer telah membuktikan hal tersebut.

Gurpreet Dhillon dari tim Kathek FC mendapat kesempatan bertemu langsung dengan bintang Paris Saint-Germain (PSG), Neymar, setelah menjadi pemain terbaik dalam ajang Mister Potato Mini Soccer yang berlangsung di Lapangan F7, Cilandak, Jakarta Selatan, pada Minggu (12/3/2023).

Adapun turnamen Mister Potato Mini Soccer diikuti 16 tim. Semua tim itu dipilih setelah menyisihkan ratusan tim lain yang mendaftar untuk ambil bagian.

Para pemain yang bertanding dalam ajang tersebut merupakan nama-nama non-profesional.

Oleh karena itu, pemain dan tim yang ikut serta benar-benar diseleksi untuk memastikan pemerataan tim yang akan bertanding.

Dalam ajang ini, tim Bank DKI keluar sebagai juara setelah mengandaskan perlawanan tim Semut Merah pada partai puncak.

Tim juara berhak atas hadiah uang tunai Rp 10 juta, sedangkan runner-up mendapatkan Rp 7 juta.

Selain itu, panitia juga memberikan hadiah individual kepada sejumlah pemain.

Mereka yang mendapat gelar individual terbaik, selain Gurpreet Dhillon, adalah Diki Wahyudi (Semut Merah FC) di posisi kiper terbaik.

Lalu, gelar defender terbaik menjadi milik Rendi yang merupakan bek Bank DKI.

Selanjutnya, untuk assist terbanyak jatuh ke Fadlan Rizik dari Playboy FC.

Sementara itu, Aprianto yang merupakan striker Bank DKI dinobatkan sebagai pemain tertajam dengan torehan lima gol sepanjang turnamen.

Khusus untuk Gurpreet Dhillon dari Kathek FC, dia dipastikan mendapatkan kesempatan terbang ke Paris, Perancis, untuk mengikuti rangkaian Meet & Greet dengan Neymar.

"Kami berharap rangkaian kegiatan dari Mister Potato ini bisa menjadi sebuah kegiatan yang berkelanjutan dan mampu mewadahi minat dan animo masyarakat khususnya terhadap sepak bola," kata Leovhaty Augusta, Head of Marketing Mister Potato Indonesia.

Leo menyebut, sportivitas dan semangat juang para pemain beserta ofisial dalam turnamen ini layak diapresiasi. 

Dia memastikan bahwa ajang serupa akan kembali digelar di beberapa daerah lainnya di Indonesia.

"Kami juga berusaha untuk menggandeng pihak dari Panitia Piala Dunia U20 di Indonesia agar bisa berkolaborasi nantinya," tutur Leo.