Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Arema FC Vs Persis Solo, 4 "Penyedap" yang Buat Laga Makin Sengit

SEMARANG, KOMPAS.com - Arema FC akan menghadapi Persis Solo pada pekan ke-13 Liga 1 2022-2023 di Stadion Jatidiri Semarang, Minggu (11/12/2022) pukul 15.15 WIB.

Laga ini sangat penting bagi kedua tim untuk memperbaiki posisi mereka di papan klasemen.

Saat ini, Arema FC berada di posisi 9 klasemen sementara dengan 17 poin. Mereka baru mengemas lima kemenangan, lima seri, dan dua kalah dari 12 laga yang sudah dilakoni.

Adapun Persis Solo bertengger di posisi 11 dengan koleksi 14 poin dari empat menang, enam seri, dan dua kalah.

Tambahan tiga poin dari laga ini akan membawa tim pemenang naik satu posisi dari sebelumnya.

Pelatih Javier Roca pun menjadikan tiga poin sebagai harga mati. Ia ingin mempersembahkan kemenangan untuk Aremania yang sedang berjuang bangkit dari Tragedi Kanjuruhan.

"Strategi kami nanti akan melawan. Semoga kami bisa menghasilkan kabar baik lagi untuk keluarga yang di Malang, Aremania dan Aremanita," ujar pelatih asal Chile tersebut.

Berikut ini beberapa hal menarik yang menjadi "bumbu penyedap" sengitnya persaingan kedua tim:

1. Pertemuan Pertama Setelah 7 Tahun Tak Bersua

Ini merupakan pertemuan pertama Arema FC dan Persis Solo setelah tak bersua selama tujuh tahun lamanya. Pertemuan terakhir kedua tim saat laga uji coba di Stadion Manahan Solo pada 25 Mei 2015 silam.

Saat itu, tim berjuluk Singo Edan berhasil mencuri kemenangan dari tuan rumah dengan skor 1-2. Salah satu pencetak gol adalah Dendi Santoso yang kini menjadi pemain paling loyal di Arema FC.

2. Persis Solo Sedang dalam Tren Tak Terkalahkan

Tim berjuluk Laskar Sambernyawa sedang mempertahankan tren tak terkalahkan dalam tiga laga terakhir.

Sebelum penghentian kompetisi, Persis berhasil mengalahkan Bali United (2-0) serta menahan imbang PSM Makassar (1-1).

Pada pekan ke-12 lalu, Persis membuat gebrakan besar dengan mengalahkan RANS Nusantara FC dengan skor telak 6-1. Hasil tersebut dianggap tidak jauh dari peran pelatih baru Leonardo Medina.

3. Arema FC Sedang Membangun Tren Kemenangan

Kondisi berbeda sedang dialami Arema FC yang bisa dianggap belum stabil dan sedang dalam proses pembuktian diri pasca-trauma Tragedi Kanjuruhan.

Kemenangan 1-2 atas Dewa United menjadi pijakan awal untuk memulai langkah yang lebih baik. Namun, ia tidak mau jemawa.

"Sebenarnya semua tim yang meraih kemenangan pasti punya efek positif. Namun, kami mencoba juga untuk tidak terlalu tenggelam dalam euforia," ujarnya.

4. Arema FC Dapat Pujian dari Leonardo Medina

Leonardo Medina melontarkan pujian kepada Javier Roca dan pemain Arema FC. Ia mengaku terpukau dengan permainan Arema FC setelah mengamati permainan Evan Dimas dkk di bawah kepelatihan Javier Roca.

Menurut dia, Arema FC punya organisasi permainan yang bagus dan terstruktur sehingga transisi yang dijalankan berjalan rapi.

"Arema selalu bermain bersama-sama, mereka bermain dengan cara yang sama, di garis yang sama,” ujar pelatih yang biasa disapa Leo itu.

“Itu artinya, pelatihnya bekerja dengan baik. Sungguh saya tidak bohong, Arema punya struktur organisasi yang bagus,” katanya.

Javier Roca menerima pujian dari Leonardo Medina. Akan tetapi, ia memberikan batas tegas. Ia menegaskan tidak mau terlena dengan pujian yang dilontarkan, begitu pula mendidik anak asuhnya.

"Saya selalu bilang begini, itu adalah permen. itu manis masalahnya kalau kita lama-lama makan itu kan jadi penyakit," ujar mantan pelatih Persik Kediri itu.

"Jadi kami terima saja sanjungan itu, tapi sekilas, sebentar, setelah itu kami tidak boleh terlena," ujarnya.

"Kami akan berterima kasih kalau ada orang yang menilai kami hebat atau bagus, tetapi kami akan tetap fokus pada tim untuk membuktikan bahwa kami memang bagus," katanya.

https://bola.kompas.com/read/2022/12/11/09000058/arema-fc-vs-persis-solo-4-penyedap-yang-buat-laga-makin-sengit

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke