Piala Dunia 2022 - Babak Belur oleh Perancis, Australia Belum Habis

KOMPAS.com - Mantan bek Persis Solo asal Australia, Aaron Evans, menegaskan negaranya masih belum habis meskipun dilumat 1-4 oleh Perancis di Piala Dunia 2022 Qatar.

Australia menjalani laga pertama babak penyisihan Grup D Piala Dunia 2022 di Stadion Al-Janoub, Selasa (22/11/2022) kemarin.

Bagi Evans, dominasi Perancis tidak begitu mengherankan mengingat statusnya sebagai juara Piala Dunia 2018 lalu.

Pada Piala Dunia 2022 kali ini, Les Bleus juga menjadi salah satu unggulan untuk menjadi juara.

Komposisi pemain yang diturunkan pelatih Didier Deschamps pun masih mempertahankan tim juara edisi lalu.

Perancis masih diperkuat juru gedor bernama besar, seperti Kylian Mbappe, Antoine Griezmann, Olivier Giroud, dan Ousmane Dembele.

Namun, di balik kekalahan telak tersebut, Aaron Evans melihat secuil harapan yang membuatnya optimistis, yakni fakta bahwa Australia bisa mencetak satu gol ke gawang Perancis.

"Terlepas dari hasilnya, para pemain Australia bisa berhasil mencetak gol dan membuat hal positif di sana,” ujar bek berusia 28 tahun tersebut kepada Kompas.com.

Pemain yang kini merumput di Liga India bersama NorthEast United itu mengakui bahwa Timnas Australia hingga saat ini masih dipandang sebelah mata.

Namun, ia mempertegas bahwa The Socceroos tidak datang untuk sekedar menjadi penggembira.

Partisipasi rutin Australia sejak Piala Dunia 2006 pun tidak didapatkan secara cuma-cuma. Ada proses kualifikasi ketat terlebih dahulu dan Australia selalu berhasil melewatinya.

"Meskipun masih dipandang sebelah mata oleh negara-negara lain, Australia selalu memproduksi dan memiliki pemain yang berkualitas. Sebab, untuk bisa lolos kualifikasi turnamen sebesar Piala Dunia tentu membutuhkan pemain-pemain yang berkualitas, dan Australia memilikinya," katanya.

Lewat fakta itu, pemain yang mengantarkan PSM Makassar juara Piala Indonesia 2018-2019 tersebut menegaskan bahwa negaranya punya daya dan upaya untuk bersaing.

Apalagi peluang Australia untuk lolos ke babak 16 besar masih terbuka lebar. Mile Jedinak dkk masih memiliki dua laga tersisa melawan Denmark dan Tunisia.

“"Sekarang mereka harus bekerja keras dan berusaha yang terbaik untuk pertandingan-pertandingan yang tersisa di fase grup. Saya berharap Australia bisa mendapatkan hasil yang baik dan lolos ke babak 16 besar," katanya.