Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Barcelona Vs Bayern, Barca Tak Bisa Bersaing di Liga Champions

KOMPAS.com – Gelandang Barcelona, Pedri, menuturkan bahwa kegagalan di Liga Champions 2022-2023 sangat mengecewakan.

Barcelona tersingkir setelah matchday kelima Liga Champions sudah selesai diselenggarakan pada Kamis (27/10/2022).

Kepastian Barcelona gugur di Liga Champions musim ini karena hanya bercokol di peringkat ketiga klasemen Grup C Liga Champions 2022-23.

Barcelona berada di peringkat ketiga klasemen Grup C Liga Champions dengan torehan empat poin, hasil dari lima pertandingan yang sudah dijalani.

Skuad berjuluk Blaugrana itu kalah saing dengan Bayern Muenchen dan Inter Milan yang secara berurtan menempati peringkat satu dan dua.

Kegagalan ini menjadi kali kedua secara beruntun Barcelona tak mampu meloloskan diri dari fase grup Liga Champions.

Sebelumnya, Barcelona juga terusir dari babak grup pada kampanye Liga Champions musim 2021-2022.

Pedri menuturkan bahwa Barcelona harus segera berbenah setelah gagal melangkah lebih jauh di Champions League musim ini.

“Kami adalah tim yang masih sangat muda. Masih banyak ruang untuk melakukan perbaikan,” tutur Pedri dikutip dari situs resmi Liga Champions.

“Kami harus meningkatkan banyak hal di tim kami. Kami tidak memiliki cukup kemampuan untuk bersaing di Liga Champions. Ini adalah hari yang mengecewakan,” ungkap dia.

Pedri menjelaskan bahwa pembenahan di kubu Barcelona meliputi banyak hal dalam teknis permainan tim.

“Kami belum cukup kompetitif. Kami masih mempunyai banyak kekurangan,” ungkap pemain berkebangsaan Spanyol itu.

“Kami harus lebih tenang saat menguasai bola, kami juga harus bisa mencari opsi yang tepat. Selain itu, kami terlalu sering kehilangan bola,” tutur dia.

“Ada banyak hal yang harus kami perbaiki (di kubu Barcelona),” kata gelandang berusia 19 tahun tersebut.

Sementara itu, Presiden Barcelona Joan Laporta sangat menyayangkan kegagalan Blaugrana di pentas Liga Champions 2022-23.

Padahal, Joan Laporta sangat mengharapkan keajaiban bakal terjadi buat kubu Barcelona.

“Sayangnya, keajaiban itu tidak terjadi. Kami sangat berterima kasih kepada para fans atas dukungan tim pada malam yang sulit ini,” tutur Laporta.

https://bola.kompas.com/read/2022/10/27/08400088/barcelona-vs-bayern-barca-tak-bisa-bersaing-di-liga-champions

Terkini Lainnya

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Badminton
Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Badminton
Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Timnas Indonesia
Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Internasional
Jadwal Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia Vs Korsel, China Vs Jepang

Jadwal Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia Vs Korsel, China Vs Jepang

Badminton
Uber Cup 2024: Apresiasi untuk Indonesia, Bersiap Lawan Korsel di Semifinal

Uber Cup 2024: Apresiasi untuk Indonesia, Bersiap Lawan Korsel di Semifinal

Badminton
Semifinal Piala Uber 2024: Ester Akhiri Penantian 14 Tahun

Semifinal Piala Uber 2024: Ester Akhiri Penantian 14 Tahun

Badminton
Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan di Final Piala Asia U23 2024

Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan di Final Piala Asia U23 2024

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke