Inggris Vs Jerman, Peluang The Three Lions Putus Tren Negatif

KOMPAS.com - Jadwal UEFA Nations League 2022 hari ini menyajikan dua big match. Salah satunya pertandingan Inggris vs Jerman. 

Laga Inggris vs Jerman berlangsung di Stadion Wembley, Selasa (27/9/2022) pukul 01.45 WIB.  Duel ini sudah tidak lagi menentukan nasib kedua tim di UEFA Nations League 2022-2023. 

Timnas Jerman gagal melaju ke semifinal setelak takluk 0-1 dari Hongaria pada Sabtu (24/9/2022) dini hari WIB. 

Pada hari yang sama, timnas Inggris juga menelan kekalahan dengan skor identik ketika bertandang ke markas Italia di Stadion San Siro. 

Kekalahan dari Italia membuat timnas Inggris dipastikan terdegradasi ke Liga B UEFA Nations League musim depan. 

Bagi timnas Inggris, kegagalan di UEFA Nations League 2022-2023 membuat mereka menjadi sorotan dan sasaran kritik. 

The Three Lions melempem di UEFA Nations League. Mereka gagal memetik kemenangan dalam lima laga yang sudah dimainkan dan cuma mencetak satu gol. 

Meski demikian, pemain timnas Inggris Raheem Sterling menolak untuk panik dan tetap berpikir positif. 

Dia mengatakan bahwa laga melawan Jerman merupakan kesempatan bagi timnas Inggris untuk keluar dari tren negatif. 

"Dalam sepak bola ada pasang surut. Ini bukan waktu untuk panik," kata Raheem Sterling, dilansir dari Reuters. 

"Pertandingan besok adalah kesempatan lain, di depan para penggemar, untuk mengambil langkah ke arah yang lebih baik," ucap pemain Chelsea ini. 

Sementara itu, pelatih Gareth Southgate memilih mengabaikan kritikan yang dialamatkan kepadanya pasca-hasil buruk timnas Inggris di UEFA Nations League 2022-2023.

"Kritik adalah pengalaman hidup yang saya tahu suatu saat akan datang di pekerjaan ini," kata Southgate, dikutip dari laman resmi UEFA. 

Southgate lebih memilih fokus membuat The Three Lions, julukan timnas Inggris, bisa bermain baik saat melawan Jerman pada laga pamungkas Grup A3 UEFA Nations League.

"Saya ingin tim menang, bermain bagus, dan fans bahagia. Saya ingin membuat perbedaan untuk sepak bola Inggris," kata pelatih berusia 52 tahun itu.