SEMARANG, KOMPAS.com – PSIS Semarang menelan kekalahan 0-2 dari Arema FC pada leg pertama semifinal Piala Presiden 2022 di Stadion Jatidiri, Semarang, Kamis (7/7/2022) sore.
Padahal, PSIS Semarang menguasai pertandingan sejak menit awal. Sejumlah peluang emas pun berhasil diciptakan Laskar Mahesa Jenar, sehingga mereka nyaris memecah kebuntuan di awal-awal laga.
Namun, yang terjadi malah sebaliknya. Arema FC malah jadi tim pertama membuka keunggulan di menit ke-78 lewat gol perdana penyerang asing barunya, Abel Camara.
Keunggulan Arema FC dipertegas pada menit ke-89 lewat sepakan Gian Zola.
Pelatih PSIS Semarang, Sergio Alexandre, mengaku menginstruksikan pemainnya untuk tampil biasa seperti dalam lima laga terakhir.
Apalagi, tim bermain di kandang, jadi tidak ada alasan untuk tidak bermain menyerang.
Namun, Sergio Alexandre menyesali keputusannya membiarkan tim bermain terlalu menyerang.
Akibatnya, ada ruang-ruang pertahanan PSIS yang kerap terbuka dan bisa dimanfaatkan Arema FC.
“Kami bermain di kandang sendiri, jadi sangat wajar saya memilih untuk bermain menyerang dan membuat beberapa kali tim kami terbuka,” tutur sang pelatih asal Brasil menjelaskan.
“Kami mencoba untuk terus menyerang, jadi lawan hanya bisa counter attack. Tetapi, di babak kedua Arema FC bisa kontrol pertandingan karena kami membiarkan permainan terlalu terbuka,” ucapnya lagi.
PSIS Semarang tercatat menguasai total 56 persen penguasaan bola. Di samping itu, tim berjuluk Laskar Mahesa Jenar juga unggul untuk urusan melakukan percobaan ke gawang dengan 17 kali upaya, berbanding tujuh milik Arema FC.
“Di babak pertama kami ada tiga peluang yang terbuang percuma. Dua dari (Carlos) Fortes dan satu dari (Taisei) Marukawa. Kami sedikit tidak beruntung. Tapi Arema beruntung bisa cetak dua gol di babak kedua,” kata Sergio Alexandre.
Leg kedua semifinal Piala Presiden 2022 akan berlangsung di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Senin (11/7/2022) sore mendatang.
Selang waktu empat hari ini, Sergio Alexandre akan coba membalikkan keadaan.
“Saya ingin sampaikan satu pesan untuk suporter kami, staf, dan pemain, pekerjaan mereka belum selesai. Kita kalah sekali, tapi ini belum selesai,” ucap mantan pelatih Persiraja Banda Aceh itu.
https://bola.kompas.com/read/2022/07/08/13000018/psis-vs-arema-fc-penyesalan-pelatih-laskar-mahesa-jenar
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.