Aktif Transfer Pemain, Kenapa Persija Belum Umumkan Pelatih Baru?

KOMPAS.com – Persija Jakarta masih belum mengumumkan pelatih anyar mereka untuk berkompetisi di Liga 1, kasta tertinggi Liga Indonesia, 2022-2023.

Manajemen tim berjuluk Macan Kemayoran tersebut sampai saat ini belum memberikan pengumuman resmi soal siapa figur yang akan menduduki pos pelatih.

Sebelumnya, ada laporan yang menyebutkan bahwa Persija Jakarta akan mengumumkan pelatih anyar mereka pada Jumat (15/4/2022).

Akan tetapi, sampai saat itu tiba, tidak ada pengumuman resmi dari Persija Jakarta terkait kedatangan pelatih anyar mereka.

Tentunya, ini berbeda dengan keaktifan Persija Jakarta saat mendatangkan pemain baru pada bursa transfer saat ini.

Persija saat ini sudah mendaratkan tiga pemain. Mereka adalah Firza Andika, Hansamu Yama, dan Hanif Sjahbandi.

Alasan terkait Persija Jakarta belum memperkenalkan pelatih baru disampaikan oleh Ketua Umum The Jakmania, Diky Soemarno.

Diky mengetahui informasi tersebut setelah Pengurus Pusat (PP) The Jakmania menggelar buka puasa bersama dengan manajemen Persija Jakarta pada Kamis (14/4/2022).

Dalam acara tersebut, ada pembicaraan yang berkutat soal kapan kedatangan pelatih Persija Jakarta diumumkan ke publik.

“Kemarin manajemen Persija Jakarta sudah memberikan informasi bahwa untuk pelatih sudah ada kesepakatan lisan,” ujar Diky Soemarno saat dihubungi Bolasport.com, Sabtu (16/4/2022).

“Dan sekarang sedang proses administrasi, sehingga memang belum diumumkan,” tutur Diky Soemarno menambahkan.

Diky Soemarno mengakui bahwa dia beserta rekan di PP The Jakmania belum diberikan bocoran nama pelatih anyar Persija Jakarta.

Kendati demikian, kata Diky Soemarno, pelatih Persija Jakarta ini belum pernah menjajal kompetisi Indonesia.

“Kata manajemen Persija Jakarta kemarin dalam waktu dekat ini akan diumumkan, tunggu saja,” tutur Diky Soemarno menutup.

Persija Jakarta tidak mendapatkan hasil yang memuaskan selama menjalani perhelatan Liga 1 musim 2021-2022.

Adapun di Liga 1, Persija Jakarta berakhir di peringkat kedelapan seusai mengumpulkan 45 poin dari 34 pertandingan yang sudah dijalani. (Mochamad Hary Prasetya)