Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Buntut Tragedi Berdarah di Stadion, Venue Perempat Final Piala Afrika Dipindahkan

Hal itu panitia penyelenggara putuskan setelah terjadi kerusuhan di Stadion Olembe dalam laga Kamerun vs Komoro yang berakhir 2-1 untuk kemenangan tuan rumah, Selasa (25/1/2022).

Kerusuhan tak terlepas dari ribuan penonton yang berebut masuk ke stadion untuk menyaksikan laga babak 16 besar tersebut.

Stadion Olembe yang baru dibangun untuk Piala Afrika 2021 ini memiliki kapasitas 60.000 penonton.

Namun, jumlah penonton harus dibatasi menjadi 80 persen karena pembatasan Covid-19 di kamerun.

Artinya, hanya sebanyak 48.000 penonton yang diizinkan untuk menyaksikan langsung pertandingan di Stadion Olembe.

Menurut panitia penyelanggara, total ada 50 ribu orang yang mencoba masuk ke stadion untuk menonton laga Kamerun vs Komoro.

Kerusuhan pun terjadi di luar stadion karena jumlah penonton yang melibihi batas maksimal ini.

Selain karena jumlah penonton yang melebihi kuota, minimnya akses masuk ke stadion juga menjadi penyebab kerusuhan.

Situasi ini kemudian menjadi tragedi berdarah karena sampai memakan korban jiwa.

Sebanyak delapan orang tewas dan 38 lainnya luka-luka akibat kerusuhan di luar stadion yang terletak di Ibu Kota Kamerun, Younde, itu.

Melansir dari BBC, diketahui dua anak berusia 6 dan 14 tahun termasuk di antara korban yang tewas.

Akibat insiden ini, satu laga perempat final Piala Afrika yang awalnya digelar di Stadion Olembe akan dimainkan di Stadion Ahmadou Ahidjo, Yaounde, Ahad nanti.

Stadion Olembe sendiri merupakan venue utama Piala Afrika 2021, yang telah menjadi tempat laga pembuka dan akan menjadi venue satu partai semifinal dan final.

Namun, hingga saat ini, setidaknya baru partai perempat final di Stadion Olembe saja yang bakal digeser.

Sementara itu, Presiden CAF (Konfederasi Sepak Bola Afrika) Patrice Motsepe, telah mengunjungi suporter yang terluka di rumah sakit dan di tempat kejadian.

Patrice Motsepe merasa sedih dan terluka karena insiden tersebut. Dia menambahkan bahwa CAF, panita lokal, dan Pemerintah Kamerun harus bertanggung jawab.

"Kami memiliki kewajiban untuk mencari tahu persis apa yang terjadi dan yang lebih penting melakukan tindakan pencegahan untuk memastikan bahwa apa yang terjadi tidak pernah terjadi lagi," kata Motsepe.

"Ada kekurangan, kelemahan, kegagalan, hal-hal yang seharusnya bisa diantisipasi," tuturnya,

"Ketika orang kehilangan nyawa, Anda harus marah dan menuntut penjelasan dan jaminan bahwa itu tidak akan pernah terjadi lagi," tegasnya.

Semua pertandingan lanjutan di Piala Afrika 2021 akan mengheningkan cipta selama satu menit demi mengingat korban dalam insiden ini.

https://bola.kompas.com/read/2022/01/26/04000098/buntut-tragedi-berdarah-di-stadion-venue-perempat-final-piala-afrika-dipindahkan

Terkini Lainnya

Hasil Serie B: Como 1907 Promosi, Jay Idzes dan Venezia Berjuang di Playoff

Hasil Serie B: Como 1907 Promosi, Jay Idzes dan Venezia Berjuang di Playoff

Liga Italia
BWF Rilis Daftar Atlet Lolos Olimpiade Paris, Indonesia Punya 6 Wakil

BWF Rilis Daftar Atlet Lolos Olimpiade Paris, Indonesia Punya 6 Wakil

Badminton
Rafael Struick Terpilih Jadi 'Future Star' Piala Asia U23 2024

Rafael Struick Terpilih Jadi "Future Star" Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Jadwal Liga Inggris, Man United Vs Arsenal Besok Malam

Jadwal Liga Inggris, Man United Vs Arsenal Besok Malam

Liga Inggris
Hasil Frosinone Vs Inter Milan, Nerazzurri Pesta 5 Gol

Hasil Frosinone Vs Inter Milan, Nerazzurri Pesta 5 Gol

Liga Italia
Pernyataan Resmi Kylian Mbappe, Umumkan Kepergian dari PSG

Pernyataan Resmi Kylian Mbappe, Umumkan Kepergian dari PSG

Liga Lain
Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Internasional
Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Sports
Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Timnas Indonesia
Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Liga Inggris
Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Timnas Indonesia
Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Sports
VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke