Athletic Bilbao Vs Barcelona, Xavi Ungkap Rencana Blaugrana Seusai Tersingkir dari Copa del Rey

KOMPAS.com - Pelatih Barcelona, Xavi Hernandez, mengungkapkan hal yang tak mampu dijangkau timnya saat takluk dari Athletic Bilbao pada 16 besar Copa del Rey musim 2021-2022.

Laga Athletic Bilbao vs Barcelona itu berlangsung di Stadion San Mames pada Jumat (21/1/2022) dini hari WIB.

Barcelona selaku tim tamu mengakhiri laga tersebut dengan kekalahan. Mereka takluk 2-3 setelah berjuang hingga babak tambahan waktu atau extra time.

Pada waktu normal, Barcelona sempat tertinggal dua kali akibat gol iker Muniain (2') dan Inigo Martinez (86').

Namun, anak-anak asuh Xavi Hernandez itu selalu bisa menyamakan kedudukan berkat aksi Ferran Torres (20') dan Pedri (90+3').

Lalu, pada babak tambahan waktu, asa Barcelona buyar setelah kembali tertinggal akibat eksekusi penalti Iker Muniain (105+1').

Kali ini, Barcelona gagal menyamakan kedudukan hingga dipastikan takluk 2-3 dari tuan rumah Athletic Bilbao.

Kekalahan dari Athletic Bilbao sekaligus menghentikan langkah Barcelona di pentas Copa del Rey musim ini.

Barcelona sudah kehilangan dua kesempatan meraih trofi dalam sepekan terakhir. Sebelumnya, mereka lebih dulu tersingkir dari Piala Super Spanyol.

Blaugrana, julukan Barcelona, tersingkir dari Piala Super Spanyol seusai takluk 2-3 dari Real Madrid pada semifinal, 13 Januari lalu.

Seusai tersingkir dari Copa del Rey, Xavi Hernandez selaku pelatih Barcelona mengungkapkan hal yang tak mampu dijangkau timnya pada laga kontra Athletic Bilbao.

Xavi Hernandez mengatakan bahwa Barcelona tak mampu mencapai level intensitas para pemain Athletic Bilbao.

Menurut Xavi Hernandez, hal itu membuat para pemain Barcelona tak bisa mengembangkan permainan secara maksimal.

Melalui intensitas permainan yang tinggi, Xavi Hernandez juga melihat bentuk terbaik dari Athletic Bilbao.

"Mereka tidak membiarkan kami berkembang. Mereka bertahan dengan intensitas tinggi yang belum bisa kami tandingi. Mereka melampaui kami dalam hal intensitas," kata Xavi dikutip dari Sport.es. 

"Saya baru saja melihat bentuk terkuat Athletic Bilbao. Gol Pedri memberi kami harapan di babak tambahan waktu, tapi kami tersingkir," ujar Xavi.

Kegagalan di Copa del Rey membuat Xavi terpaksa memalingkan fokus ke kompetisi lain yang masih diikuti Barcelona, yakni LaLiga Spanyol dan Liga Europa.

"Ini adalah saat-saat yang sulit, tetapi tidak ada pilihan selain terus bekerja dan memikirkan liga dan Liga Europa," ucap Xavi.

Di LaLiga Spanyol, Barcelona masih tertahan di peringkat keenam klasemen dengan koleksi 32 poin dari 20 pertandingan.

Barcelona tertinggal 17 poin dari Real Madrid selaku pemimpin klasemen Liga Spanyol musim 2021-2022.

Sementara itu, di Liga Europa, Barcelona harus berjuang di babak play-off untuk mengamankan satu tempat di 16 besar.

Pada play-off fase gugur Liga Europa, Barcelona akan melakoni dua pertandingan kontra wakil Italia, Napoli.

Leg pertama Barcelona vs Napoli dijadwalkan berlangsung di Stadion Camp Nou pada 18 Februari 2022 pukul 00.45 WIB.