Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Babak Pertama Persipura Vs PSIS: Jandia Eka Solid, Laskar Mahesa Jenar Unggul 1-0

SOLO, KOMPAS.com - PSIS Semarang untuk sementara berhasil unggul 1-0 atas Persipura Jayapura pada akhir babak pertama laga pekan ke-17 Liga 1 2021-2022.

Laga Persipura vs PSIS berlangsung di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, pada Sabtu (11/12/2021) malam WIB.

Laskar Mahesa Jenar, julukan PSIS, berhasil unggul berkat gol sundulan Aqsha Saniskara Prawira pada menit ke-43.

Sepanjang babak pertama, Persipura asuhan Angel Alfredo Vera sebenarnya tampil mendominasi dengan persentase penguasaan bola mencapai 57 persen.

Persipura juga unggul dari segi jumlah tembakan ke arah gawang, yakni 11 berbanding empat milik PSIS.

Namun, Persipura tetap gagal mencetak gol pada babak pertama.

Selain karena buruknya penyelesaian akhir, kegagalan Persipura mencetak gol juga disebabkan oleh penampilan gemilang kiper PSIS, Jandia Eka Putra.

Kiper berusia 34 tahun itu tercatat melakukan empat penyelamatan penting sepanjang babak pertama.

Jalannya babak pertama laga Persipura vs PSIS:

Pelatih Persipura, Angel Alfredo Vera, langsung menurunkan striker asal Ukraina, Yevhen Bokhashvili, sejak awal.

Yevhen Bokhashvili kali ini didampingi oleh Gunansar Mandowen, Yohanes Pahabol, dan playmaker asal Brasil, Hedipo Gustavo, dari lini kedua.

Di sisi lain, pelatih PSIS, Imran Nahumarury, tetap mengandalkan formasi menyerang 4-3-3.

Imran Nahumarury kali ini menugaskan Komarudin untuk menemani duo Bruno Silva dan Septian David Maulana di lini depan.

Pada awal babak pertama, Persipura asuhan Alfredo Vera langsung mengambil insisatif menyerang terlebih dahulu.

Persipura sudah mendapatkan peluang emas lewat sundulan Brian Fatari pada menit keenam.

Menerima umpan sepak pojok Hedipo Gustavo, Brian Fatari dengan bebas berhasil melepaskan sundulan ke arah gawang.

Beruntung bagi PSIS Semarang karena Jandia Eka Putra masih sigap untuk menepis sundulan Brian Fatari yang mengarah ke sisi kiri gawangn.

Hingga menit ke-15, Persipura belum berhasil mencetak gol meski sudah melepaskan lima tembakan ke arah gawang.

Di sisi lain, PSIS masih belum bisa mengembangkan permainan. PSIS yang tertekan tercatat hanya mampu melepaskan satu tembakan ke arah gawang hingga menit ke-15.

Tepat pada menit ke-22, Wallace Costa nyaris mengantar PSIS unggul andai sundulannya setelah memanfaatkan umpan sepak pojok Septian David Maulana tidak melambung.

Tiga menit berselang, giliran Yevhen Bokhashvili yang mengancam gawang PSIS.

Yevhen kali ini mencoba menguji kesigapan Jandia Eka Putra lewat tembakan placing kaki kanan dari luar kotak penalti.

Arah tembakan Yevhen sudah tepat ke pojok kiri bawah gawang PSIS. Namun, Yevhen hanya bisa tertunduk ketika melihat Jandia Eka Putra terbang untuk menepis tembakannya.

Pada menit ke-29, Feri Pahabol melakukan aksi individu di tengah kotak penalti PSIS. Menerima umpan sepak pojok Hedipo Gustavo, Feri Pahabol mendapatkan ruang tembak yang lebar di depan kotak penalti PSIS.

Namun, waktu Feri Pahabol untuk melepaskan tembakan terputus setelah barisan pertahanan PSIS bergerak mengepung.

Meski mendapatkan pengawalan ketat, Feri Pahabol kembali berhasil mendapatkan ruang tembak setelah mengecoh tiga pemain PSIS dengan dua gerakan.

Feri Pahabol kemudian langsung melepaskan tembakan melengkung kaki kiri. Namun, percobaan Feri Pahabol kali ini tetap tidak membuat Persipura unggul. Sebab, tembakan Feri Pahabol melebar ke sisi kanan gawang Jandia Eka Putra.

Memasuki menit ke-35, PSIS mulai berani keluar menyerang. Tepat pada menit ke-42, PSIS yang tertekan sejak awal justru berhasil unggul terlebih dahulu berkat gol pemain pengganti  Aqsha Prawira.

Menerima umpan terobosan lambung Septian David Maulana, Aqsha yang berlari dari lini kedua berhasil lolos dari jebakan offside dan masuk ke kotak penalti.

Aqsha sebenarnya memiliki kesempatan untuk mengontrol bola. Namun, Aqsha lebih memilih menyundul bola setelah melihat kiper Persipura, Fitrul Dwi, keluar dari sarangnya.

Keputusan Aqsha terbukti tepat karena bola sundulannya melambung jatuh melewati Fitrul Dwi dan masuk ke gawang.

Tidak ada gol tambahan tercipta. Skor 1-0 untuk keunggulan PSIS bertahan hingga akhir babak pertama.

HT Persipura Vs PSIS 0-1 (Aqsha Saniskara Prawira 43')

Susunan Pemain Persipura Vs PSIS:

Persipura (4-2-3-1): 1-Fitrul Dwi; 35-Irsan Rahman, 3-Donni Haruld, 14-Brian Fatari, 32-M. Tahir; 34-Takuya Matsunaga, 12-Nelson Alom; 17-Yohanes Pahabol, 70-Hedipo Gustavo, 33-Gunansar Mandowen; 10-Yevhen Bokhashvili

  • Cadangan: 29-Bryan Huwae, 18-David Rumakiek, 28-Israel Wamiau, 26-Wulf Horota, 24-Evraim Awes, 4-Ricardo Salampessy, 27-Dede Sulaiman, 25-Juscak Marthen, 7-Elisa Basna, 6-Fridolin Kristof
  • Pelatih: Angel Alfredo Vera

PSIS (4-3-3): 30-Jandia Eka; 46-Fredyan Wahyu (26-Aqsha Prawira 13'), 5-Wahyu Prasetyo, 4-Wallace Costa, 72-Frendi Saputra; 44-Eka Febri (81-Fandi Eko 27'), 10-Jonathan Eduardo, 8-Reza Irfanal 29-Septian David Maulana, 95-Komarudin, 91-Bruno Silva

  • Cadangan: 14-Riyan Ardiansyah, 17-Rio Saputro, 26-Aqsha Prawira, 23-Syiha Buddin, 24-Bahril Fahreza, 33-Joko Ribowo, 18-Damar Jati, 81-Fandi Eko, 21-Raka Askara, 12-Nerius Alom
  • Pelatih: Imran Nahumarury

https://bola.kompas.com/read/2021/12/11/20235428/babak-pertama-persipura-vs-psis-jandia-eka-solid-laskar-mahesa-jenar-unggul-1-0

Terkini Lainnya

Reaksi Persib soal Jadwal Championship Series Liga 1 Menyesuaikan Timnas U23

Reaksi Persib soal Jadwal Championship Series Liga 1 Menyesuaikan Timnas U23

Liga Indonesia
3 Skenario Timnas U23 Indonesia Raih Tiket Olimpiade Paris 2024

3 Skenario Timnas U23 Indonesia Raih Tiket Olimpiade Paris 2024

Timnas Indonesia
Saat Pelatih Uzbekistan Tak Gentar Gemuruh Suporter Indonesia...

Saat Pelatih Uzbekistan Tak Gentar Gemuruh Suporter Indonesia...

Timnas Indonesia
Hasil Tottenham Vs Arsenal 2-3, Meriam London Sukses Raih Poin Penuh

Hasil Tottenham Vs Arsenal 2-3, Meriam London Sukses Raih Poin Penuh

Liga Inggris
Klasemen MotoGP 2024: Jorge Martin Teratas, Bagnaia Kedua

Klasemen MotoGP 2024: Jorge Martin Teratas, Bagnaia Kedua

Motogp
Syarat Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan Diperbolehkan

Syarat Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan Diperbolehkan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Tak Terbebani Olimpiade, Mau Cetak Sejarah

Piala Asia U23 2024: STY Tak Terbebani Olimpiade, Mau Cetak Sejarah

Timnas Indonesia
Hasil MotoGP Spanyol 2024: Bagnaia Hattrick Menang di Jerez, Marquez Kedua

Hasil MotoGP Spanyol 2024: Bagnaia Hattrick Menang di Jerez, Marquez Kedua

Motogp
Prediksi Susunan Pemain Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan, Tanpa Struick

Prediksi Susunan Pemain Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan, Tanpa Struick

Timnas Indonesia
Hasil Inter Vs Torino: Diwarnai Kartu Merah, Calhanoglu Bawa Nerazzurri Menang

Hasil Inter Vs Torino: Diwarnai Kartu Merah, Calhanoglu Bawa Nerazzurri Menang

Liga Italia
Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik 'Gila' Uzbekistan

Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik "Gila" Uzbekistan

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Liga Indonesia
Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke