Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Striker Naturalisasi Malaysia Panen Kritik, Dikatakan Sebagai Bukti Kegagalan FAM

KOMPAS.com - Kehadiran penyerang naturalisasi Malaysia, Guilherme De Paula, memimpin lini depan timnas Harimau Malaya di Piala AFF 2020 menuai kritikan dari netizen Malaysia dan pandit terkemukaNegeri Jiran, Shebby Singh.

Guillherme De Paula memimpin barisan depan timnas Malaysia pada laga pembuka mereka di Grup B Piala AFF 2020 melawan Laos.

Kendati bermain dari awal dan timnya mencetak tiga gol, De Paula yang memperkuat Johor Darul Ta'zim tak bisa berbicara banyak dan ditarik keluar pada menit ke-65, untuk digantikan Luqman Hakim.

Parahnya, pemain naturalisasai asal Brasil itu melempar botol air plastik ke arah bangku cadangan Malaysia saat ia berjalan keluar lapangan.

Performa dan kelakuan De Paula ini mendapat kritik keras dari Singh.

Ia mengutarakan pemain-pemain lokal seperti Luqman, Shahrel Fikri, dan Raj Kogileswaran lebih layak memimpin lini depan di pertandingan-pertandingan berikutnya.

"Pendapat saya, kita harus memercayai kemmapuan pemain lokal. Selama ini pun saya selalu mendukung pemain lokal tetapi saya rasa yang penting adalah keyakinan pemain ini," ujarnya seperti dikutip dari Berita Harian.

"Mereka memang punya kemampuan dan nasib baik (pada laga kontra Laos). Pelatih buat pergantian pemain tepat dan kita lihat hasilnya."

"Semua orang boleh buat penilaian sendiri. Saya memang tak mendukung naturalisasi, lebih-lebih lagi De Paula."

"Untuk mengharapkan De Paula melakukan sesuatu luar biasa yang dia tak biasa lakukan, susah."

Tak hanya dari Shebby Singh, penampilan De Paula juga mendapatkan kritik dari para penggemar Malaysia di media sosial.

"De Paula adalah bukti sebenarnya kegagalan terbesar program naturalisasia FAM Malaysia. Shame on you," cuit akun bernama Hasz Harris.

"De Paula tak berfungsi baik. Pertandingan berikut tolong jadikan Luqman sebagai starter," cuit akun bernama Aril.

Sementara itu, Singh menuturkan perbedaan yang sangat ketara setelah pelatih Tan Cheng Hoe melakukan pergantian personel.

"Berbanding Luqman, kita belum lihat potensi penuh dia. Tapi De Paula sudah berusia 35 tahun dan di klub sendiri pun pemain cadangan," lanjut pria yang sempat menjabat sebagai direktur sepak bola di klub Liga Ingris Blackburn Rovers tersebut.

"Luqman, Shahrel, Kogileswaran bisa kita lihat membawa perubahan setelah masuk."

"Saya puji keberanian pelatih untuk memasukkan pemain-pemain menyerang."

Malaysia akan memainkan pertandingan keduanya melawan Laos pada Kamis (9/12/2021) di Bishan Stadium, Bisham, pukul 16.30 WIB.

Hal ini berarti Malaysia bakal merumput di dua laga Grup B sebelum Indonesia menjalani laga perdana di turnamen menghadapi Kamboja pada hari sama, pukul 19.30 WIB.

https://bola.kompas.com/read/2021/12/08/20300008/striker-naturalisasi-malaysia-panen-kritik-dikatakan-sebagai-bukti-kegagalan-fam

Terkini Lainnya

Ubah Cara Pikir Persib Lawan Bali United, Upaya Akhiri Tren Negatif

Ubah Cara Pikir Persib Lawan Bali United, Upaya Akhiri Tren Negatif

Liga Indonesia
Jadwal Indonesia di Piala Asia U17 Putri 2024, Lawan Filipina Malam Ini

Jadwal Indonesia di Piala Asia U17 Putri 2024, Lawan Filipina Malam Ini

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri, Garuda Pertiwi Bertekad Terbang Tinggi

Piala Asia U17 Putri, Garuda Pertiwi Bertekad Terbang Tinggi

Timnas Indonesia
Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Liga Indonesia
4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

Liga Indonesia
Sikap Stefano Pioli Usai Ultras AC Milan Lakukan Protes Aksi Bisu

Sikap Stefano Pioli Usai Ultras AC Milan Lakukan Protes Aksi Bisu

Liga Italia
Jadwal Semifinal Liga Champions: PSG Vs Dortmund, Bayern Vs Real Madrid

Jadwal Semifinal Liga Champions: PSG Vs Dortmund, Bayern Vs Real Madrid

Liga Champions
Susy Susanti Bangga Perjuangan Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Susy Susanti Bangga Perjuangan Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Guinea Serius Tatap Indonesia, Panggil Eks Barcelona dan Tunjuk Pelatih Senior

Guinea Serius Tatap Indonesia, Panggil Eks Barcelona dan Tunjuk Pelatih Senior

Timnas Indonesia
Tour of Turkiye Jadi Bukti Sepak Terjang Brand Asal Indonesia bersama Atlet Balap Sepeda Internasional

Tour of Turkiye Jadi Bukti Sepak Terjang Brand Asal Indonesia bersama Atlet Balap Sepeda Internasional

Sports
Piala Asia U17 Wanita 2024, Tekad Satoru Mochizuki untuk Garuda Pertiwi

Piala Asia U17 Wanita 2024, Tekad Satoru Mochizuki untuk Garuda Pertiwi

Timnas Indonesia
Playoff Olimpiade Paris 2024, 4 Perbandingan Indonesia dan Guinea

Playoff Olimpiade Paris 2024, 4 Perbandingan Indonesia dan Guinea

Timnas Indonesia
Lando Norris Menangi Balapan F1 Kali Pertama, Asapi Verstappen

Lando Norris Menangi Balapan F1 Kali Pertama, Asapi Verstappen

Internasional
Ester Nurumi Bersyukur, Bangga, dan Petik Pelajaran di Piala Uber 2024

Ester Nurumi Bersyukur, Bangga, dan Petik Pelajaran di Piala Uber 2024

Badminton
Perjuangan Luar Biasa Para Srikandi Merah Putih di Piala Uber 2024

Perjuangan Luar Biasa Para Srikandi Merah Putih di Piala Uber 2024

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke