Legenda Man United Murka dengan Cara Solskjaer Perlakukan Van de Beek

KOMPAS.com - Mantan pemain Manchester United Paul Ince tak suka dengan cara Ole Gunnar Solskjaer yang terus mencadangkan Donny van de Beek.

Ole Gunnar Solskjaer tampaknya belum percaya dengan kemampuan Donny van de Beek di Manchester United.

Buktinya, eks gelandang Ajax Amsterdam itu baru tampil lima kali bersama Man United pada musim kompetisi 2021-2022.

Mirisnya, dari lima kesempatan bermain, Van de Beek hanya dua kali menjadi starter dan baru sekali merasakan bermain penuh.

Pada derbi Manchester akhir pekan lalu di Old Trafford, Sabtu (6/11/2021) malam WIB, Van de Beek cuma tampil sekitar 10 menit.

Dia masuk pada menit ke-80 menggantikan Fred dalam pertandingan yang berakhir dengan kekalahan 0-2 Man United dari Manchester City itu.

Legenda Manchester United Paul Ince ternyata tak suka dengan cara Old Gunnar Solskjaer memperlakukan Van de Beek di Man United.

Menurut Ince, Solskjaer adalah pengubur mimpi karena sang pelatih terlihat sangat menginginkan Van de Beek dari Ajax pada musim panas 2020 lalu.

"Saat dibeli Man United dari Ajax, Van de Beek berpikir 'ini adalah mimpi saya, ini yang saya tunggu-tunggu'," ujar Ince, sebagaimana dikutip dari Goal, Selasa (9/11/2021).

"Dua tahun kemudian, dia ada di bangku cadangan. Ole benar-benar telah menyingkirkannya," imbuh mantan kapten Man United itu.

"Jika saya jadi Van de Beek, saya tidak mau bermain melawan Man City. Anda ingin saya bermain selama 10 menit setelah tim tak menyentuh bola selama 88 menit? Itu memalukan," kata Ince.

Paul Ince kemudian melihat situasi Van de Beek di Man United serupa seperti kasus Jesse Lingard, yang dihalangi pergi ke West Ham.

Jesse Lingard pernah dipinjamkan Man United ke West Ham pada Januari 2021 dan dia menemukan performa terbaiknya selama setengah musim di tim asal London itu.

Namun, Lingard tak bisa pindah permanen ke The Hammers karena Solskjaer tak menginginkannya pergi dengan iming-iming masuk rencana Man United.

“Solskjaer menghentikan Jesse Lingard dari pergi ke West Ham karena dia mengatakan Lingard akan menjadi bagian dari timnya," kata Ince.

"Namun, ketika tim tertinggal 0-2, Lingard tak juga dimainkan," ucap Ince menambahkan.