Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Laporta Sempat Berharap Messi Tawarkan Diri Main Secara Gratis di Barca

Joan Laporta kini mengatakan bahwa dia sebetulnya sempat berharap Lionel Messi mau menawarkan dirinya untuk bermain secara gratis di Barcelona.

Lionel Messi telah meninggalkan Barcelona secara bebas transfer setelah kontraknya habis per 30 Juni 2021.

Messi sejatinya sudah sepakat untuk memperpanjang kontrak bersama Blaugrana.

Namun, kesepakatan perpanjangan kontrak batal pada detik-detik akhir karena Barca terbentur pembatasan gaji dari LaLiga.

Ini tak terlepas karena Blaugrana tengah dilanda kriris finansial akibat manajemen yang bobrok pada era Josep Maria Bartomeu.

Di sisi lain, gaji Messi begitu tinggi sehingga Barca pada akhirnya tak bisa mempertahankan sang megabintang.

Atas dasar itulah, Joan Laporta sempat memiliki harapan Messi bersedia bermain secara gratis.

Sayang, harapan tersebut tak kunjung datang hingga akhirnya Messi berpisah dengan Barca secara bebas transfer dan begrabung dengan Paris Saint-Germain.

"Saya tidak marah karena terlalu mencintainya," kata Laporta tentang Messi dalam wawancara dengan RAC1, Jumat (8/10/2021).

"Akan tetapi, ada saatnya ketika Anda melihat bahwa ada hal-hal yang tidak dapat terjadi dan ada kekecewaan di kedua sisi."

"Ada keinginan baginya untuk bertahan, tetapi dia juga tekanan karena telah mendapat tawaran. Dia tahu bahwa dirinya akan pergi ke PSG jika dia tidak bertahan."

"Dia merupakan pemain terbaik dalam sejarah Barcelona dan saya ingin itu dipertahankan."

"Segalanya mengindikasikan bahwa dia mendapat tawaran PSG sebelum meninggalkan Barcelona. Kami tahu dia punya tawaran besar."

"Ketika harus membuat keputusan, saya pikir saya melakukan hal terbaik untuk Barcelona."

"Saya berharap akan ada perubahan dan dia akan mengatakan bahwa dia akan bermain secara gratis, tetapi kami tidak bisa mengharapkan pemain dengan levelnya untuk melakukan hal seperti itu."

"Kami memiliki hubungan yang sangat baik. Saya tahu bahwa jika kami pulih secara finansial, kami akan memberikan kompensasi kepadanya."

"Namun, kami tidak dapat mengajukan tuntutan karena mengetahui tawaran yang dia miliki di Paris," ungkap Laporta.

Di sisi lain, Lionel Messi mengaku sudah mengerahkan segala hal yang dia bisa untuk bertahan di Barcelona sebelum meninggalkan klub pada 8 Agustus 2021.

Salah satu upaya yang La Pulga lakukan adalah memangkas gajinya hingga mencapai 50 persen.

Terlepas dari harapan Laporta, pemangkasan 50 persen gaji Messi sendiri merupakan batas maksimal.

Pasalnya, hukum ketenagakerjaan pemerintah Spanyol melarang seorang pekerja untuk menerima kurang dari 50 persen gaji kontrak kerja sebelumnya.

Regulasi tersebut diterapkan Pemerintah Spanyol untuk mencegah manipulasi finansial.

Alhasil, La Pulga harus meninggalkan klub yang telah dibelanya sejak usia 13 tahun itu.

https://bola.kompas.com/read/2021/10/08/23352848/laporta-sempat-berharap-messi-tawarkan-diri-main-secara-gratis-di-barca

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke