Prediksi Derbi Madrid dari Tiga Pengamat Tanah Air, Minim Skor dan Gol

KOMPAS.com - Partai derbi Madrid nan panas akan meramaikan pagelaran Liga Spanyol pada Minggu (7/3/2021).

Partai Atletico Madrid vs Real Madrid bakal bergulir di Stadion Wanda Metropolitano, markas Atletico, dengan waktu kickoff pada 22:15 WIB.

Atletico Madrid merupakan pemuncak klasemen sementara Liga Spanyol dengan catatan 58 poin dari 24 laga.

Sementara, Real Madrid menguntit di peringkat ketiga dengan 53 poin dari 25 pertandingan.

Los Blancos bisa memangkas ketertinggalan dari Atletico Madrid menjadi hanya dua poin apabila bisa berjaya pada laga nanti.

Atletico Madrid masih akan tanpa Kieran Trippier yang menjalani skorsing sementara Yannick Carrasco dan Jose Maria Gimenez telah melewatkan beberapa laga terakhir karena cedera.

Sementara, Karim Benzema kembali masuk ke skuad Real Madrid setelah absen dalam tiga laga terakhir karena cedera ankle.

Bek asal Brasil, Eder Militao, bisa kembali setelah menderita cedera adduktor. Namun, Sergio Ramos masih absen.

Berikut adalah prediksi partai derbi Madrid itu dari beberapa pengamat papan atas Tanah Air.

Gita Suwondo, Pengamat Sepak Bola Senior

Atletico Madrid vs Real Madrid 1-1

Real Madrid mencetak enam kali kemenangan dan hanya sekali imbang dalam tujuh pertandingan terakhir di semua kompetisi. Hasil imbang datang dalam laga terakhir akhir pekan pekan lalu.

Mungkin ada penurunan performa permainan dari mereka. Namun, jelas secara performa terkini, Real Madrid masih di atas ATM yang dalam tujuh pertandingan terakhir mengalami dua kekalahan dan dua hasil imbang.

Saya pikir ini kesempatan bagi Real Madrid apalagi tekanan ada di Atletico yang perlahan tapi pasti dikejar oleh Barcelona.

Hasil imbang adalah paling pantas untuk pertandingan dua rival ini.

Tio Nugroho, Presenter Sepak Bola Senior

Atletico Madrid vs Real Madrid 1-1

Saya pikir pertandingan akan berakhir seri dengan skor kecil baik itu 0-0 atau 1-1.

Alasannya adalah ada satu penurunan kualitas dalam skuad Atletico Madrid selama lima pertandingan terakhir di semua ajang termasuk Liga Champions.

Mereka tidak terlalu banyak bisa menciptakan gol dan hanya mencatatkan dua kali kalah, dua menang, dan sekali seri. Mereka bahkan kebobolan cukup banyak serta kalah di kandang sendiri dari Levante dan Chelsea.

Juga, sang pencetak 16 gol bagi Atletico musim, Luis Suarez, sedang hampa mencetak gol dalam lima laga terakhir. Something's wrong di sini. Padahal, dirinya menjadi andalan di lini depan bersama dengan Joao Felix.

Sementara, Madrid juga bukan tim yang harus "ditakuti" karena mereka punya beberapa masalah, seperti cedera pemain mulai dari Sergio Ramos di lini belakang, kehilangan Eden Hazard sebagai seorang kreator, dan juga Karim Benzema.

Ini masalah besar bagi Zidane kala menghadapi partai-partai penting di mana mereka juga akan menghadapi Atalanta di Liga Champions dalam waktu dekat.

Laga ini akan sangat penting bagi persaingan papan atas LaLiga. Barcelona tentu akan lebih senang apabila salah satu tim akan kalah.

Namun, saya pikir kedua pelatih baik Diego Simeone dan Zinedine Zidane akan sangat berhati-hati. Alhasil, seri akan lebih menguntungkan mereka dalam gelar persaingan LaLiga.

Kalaupun ada kemungkinan menang, saya menjagokan tuan rumah. Namun, saya lebih melihat laga berakhir minim gol dan selesai dengan skor imbang karena hasil seri akan membuat kedua kesebelasan menjaga kans juara musim ini.

Weshley Hutagalung, Pengamat Sepak Bola Senior

Atletico Madrid vs Real Madrid 2-1

Derbi di Kota Madrid kali ini seperti agak berbeda dari tahun sebelumnya.

Atas pencapaian musim ini, kepercayaan diri pasukan Diego Simeone harusnya jauh lebih baik saat berjumpa raksasa Kota Madrid.

Apalagi, kemenangan atas Villarreal di pekan sebelumnya seperti mengobati hasil buruk di 3 laga beruntun.

Yang dibutuhkan pemain Atletico adalah keyakinan diri, persis setelah mereka kalah 0-2 di markas Real Madrid pada pertemuan pertama.

Ketika Atletico meraih 8 kemenangan beruntun setelah laga derbi, hasilnya sangat membantu mengantarkan Atletico ke puncak klasemen.

Di kubu Real Madrid, Zinedine Zidane masih harus mengandalkan pemain senior, Karim Benzema, sebagai penggedor pertahanan Atletico.

Serta konsistensi Isco sebagai jenderal serangan di depan Luka Modric, Casemiro, dan Toni Kroos.

Selama pemain Atletico dapat menguasai diri, tidak terpancing melakukan pelaggaran dan hukuman dari wasit, peluang kemenangan ada pada mereka. Skor 2-1.