Dirugikan Wasit, Solskjaer Akui Manchester United Sempat Frustrasi

KOMPAS.com - Pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, mengaku anak asuhnya sempat frustrasi usai dirugikan wasit dalam laga kontra Burnley, Rabu (13/1/2021) dini hari WIB.

Man United harus bersusah payah untuk meraih kemenangan pada laga tunda pekan pertama Liga Inggris melawan Burnley di Stadion Turf Moor.

Bruno Fernandes dkk sejatinya begitu menguasai pertandingan dengan 63 persen penguasaan bola dan 13 kali tendangan yang tujuh di antaranya tepat sasaran.

Namun, Setan Merah hanya mampu menang tipis 1-0 atas The Clarets, julukkan Burnley, melalui sepakan voli Paul Pogba pada menit ke-71.

Sebetulnya, Man United dapat unggul lebih cepat pada awal babak pertama. Akan tetapi, gol Harry Maguire pada menit ke-35 dianulir wasit, Kevin Friend.

Keputusan tersebut diambil lantaran sang kapten Setan Merah melanggar bek Burnley, Erik Pieters, terlebih dulu sebelum memasukan bola ke gawang Nick Pope.

Tak hanya itu, sebelum kejadian tersebut Man United pun sudah dirugikan dengan dibatalkannya hadiah tendangan bebas dari jarak dekat.

Insiden bermula ketika Edinson Cavani dijatuhkan gelandang Burnley, Robbie Brady, tepat di dekat garis kotak penalti.

Namun, Wasit Kevin Friend menganulir lantaran usai mengecek VAR Luke Shaw tertangkap telah melakukan pelanggaran sebelumnya.

Alhasil, Marcus Rashford cs pun gagal mencetak gol pada babak pertama sebelum hasil akhir menunjukkan skor 1-0 untuk kemenangan Man United.

Karena dua keputusan wasit yang merugikan Man United, Ole Gunnar Solskjaer mengakui para pemainnya begitu frustrasi.

Melihat hal tersebut, sang juru taktik asal Norwegia itu pun mencoba menenangkan anak asuhnya sehingga dapat tetap tancap gas pada paruh kedua.

"Anda harus menenangkan mereka pada babak pertama karena emosi semakin tinggi," ujar Solskjaer usai laga dilansir dari Sky Sport.

"Mereka tidak setuju dengan keputusan yang terjadi di lapangan."

"Jadi, kami harus mengambil kembali kendali. Kami bermain sangat baik pada babak kedua dan kami bertahan di akhir," tuturnya.

Lebih lanjut, pelatih sekaligus legenda Man United itu pun mengomentai dua insiden yang merugikan timnya.

"Mungkin saja Luke telah melakukan pelanggaran dan itu mungkin keputusan yang tepat," ujar Solskjaer soal insiden Luke Shaw.

"Jelas bukan pelanggaran dari gol yang dicetak Harry. Saya tidak percaya itu mendekati pelanggaran," jelasnya.

"Namun, saya senang dengan respons para pemain setelah melalui setengah jam pertama yang sulit," ungkap mantan pelatih Molde itu.

Pada akhirnya, Man United sukses memenangkan laga dan naik ke puncak klasemen sementara Liga Inggris dengan torehan 36 poin.

Bruno Fernandes dkk menggeser Liverpool yang sebelumnya berada di singgasana dengan selisih tiga poin.