Penyesalan Pelatih Fulham Jelang Laga Tunda Lawan Tottenham

KOMPAS.com - Kubu Fulham sempat merasa keberatan harus melakoni laga menghadapi Tottenham Hotspur di ajang kompetisi tertinggi Liga Inggris, Premier League, pada Rabu (13/1/2021) atau Kamis dini hari WIB.

Klub asal London itu menggantikan posisi Aston Villa yang dinyatakan tidak memenuhi syarat untuk berduel kontra Tottenham karena sebagian pemain dalam tim utamanya masih menderita Covid-19.

Keputusan menempatkan Fulham sebagai tim pengganti berkaitan dengan jadwal laga tunda menghadapi tim asuhan pelatih Jose Mourinho, yang sedianya berlangsung pada pengujung tahun lalu.

Alasan yang membuat Fulham sempat merasa berat untuk menerima penjadwalan ulang laga dari pihak penyelenggara Premier League adalah keputusan yang menurut mereka terbilang mendadak.

Selain itu, penjadwalan ulang laga tersebut kini membuat pelatih Fulham, Scott Parker, sibuk memikirkan susunan pemain yang akan diturunkan menghadapi Tottenham dalam waktu kurang dari 72 jam ke depan.

Menurut beberapa sumber yang dilansir dari Daily Mail, Parker menyesal menurunkan sebagian besar pemain intinya saat menang atas tim divisi kedua Liga Inggris (Championship), Queen Park Rangers, dalam babak ketiga Piala FA akhir pekan lalu.

Seandainya ia tahu lebih cepat akan adanya jadwal pengganti menghadapi Tottenham selang beberapa hari kemudian, sumber tersebut menilai Parker akan menyimpan sejumlah pemainnya.

Laga yang berakhir dengan keunggulan 2-0 untuk Fulham itu pun berlangsung hingga babak perpanjangan waktu sehingga diperkirakan berpengaruh pada kebugaran anggota skuad asuhan Parker.

Beberapa nama pemain inti Fulham bahkan tampil penuh dalam duel kontra QPR, seperti penyerang Aleksandr Mitrovic, gelandang Josh Onomah, dan bek Ola Aina.

Agenda lawatan ke Tottenham Hotspur Stadium ini sebelumnya juga tertunda karena adanya temuan kasus positif Covid-19 dalam klub Fulham.

Saat itu, pelatih Scott Parker juga lebih dahulu menjalani isolasi mandiri setelah diketahui menjalani kontak dengan penderita Covid-19 yang tinggal dalam satu atap bangunan dengannya.

Fulham saat ini masih berjuang untuk lepas dari zona degradasi Premier League dan baru mengumpulkan 11 poin dari 15 pertandingan yang sudah mereka lakoni musim ini.