Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Calon Pelatih Baru Arema FC Sudah Pantau Latihan Lewat Grup Whatsapp

MALANG, KOMPAS.com - General Manajer Arema FC, Ruddy Widodo, mengatakan hingga saat ini komunikasi manajemen dengan calon pelatih baru berjalan dengan baik.

Bahkan, kini sang pelatih sudah tergabung dalam grup Whatsapp ofisial tim.

"Saya berhubungan terus, bahkan saya tawarkan kepada dia untuk masuk grup (Whatsapp) ofisial, supaya koordinasinya mudah dan dia bisa memantau latihan," kata Ruddy pada Selasa (1/9/2020).

Ruddy Widodo mengatakan hingga saat ini belum ada ikatan kontrak secara tertulis dengan pelatih yang bersangkutan.

Namun, sudah ada sudah terjalin kesepakatan secara verbal.

Hingga saat ini, identitas pelatih anyar Arema FC masih belum diketahui.

Meski demikian, santer dikabarkan merujuk kepada sosok mantan pelatih tim Liga Vietnam, Becamex Binh Duong, Carlos Carvalho de Oliveira.

Ketika ditanya soal identitas pelatih baru, Ruddy Widodo dengan tegas menutup rapat dan membiarkan publik menerka-nerka.

Baginya, pantang untuk bicara sebelum yang bersangkutan benar-benar diresmikan oleh tim.

"Saya tidak akan menyebut nama, sepanjang dia belum di Malang dan tanda tangan kontrak," tutur Ruddy.

Ruddy mengungkapkan bahwa sebenarnya pelatih baru Arema FC sudah menyelesaikan tahap administrasi.

Kendati begitu, masih ada kendala pada akses masuk bagi warga asing yang dibatasi oleh pemerintah.

Kasus yang sama yang juga menimpa bek asal Uruguay, Matias Malvino.

Ketika akses masuk itu didapatkan, hampir pasti Arema FC melakukan tanda tangan kontrak dan memperkenalkan pelatih barunya.

"Tinggal itu saja kendalanya, kalau soal itu sudah oke, ya sudah beres," ujar Ruddy.

https://bola.kompas.com/read/2020/09/01/16100068/calon-pelatih-baru-arema-fc-sudah-pantau-latihan-lewat-grup-whatsapp

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke