Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kisah Ponaryo yang Sempat Canggung Latih Boaz Solossa

JAKARTA, KOMPAS.com - Apa yang terjadi dibenak seorang pelatih apabila melatih mantan rekan setimnya semasa aktif bermain?

Mungkin perasaan canggung akan terlintas di benak seorang pelatih tersebut. Hal demikian dirasakan oleh Ponaryo Astaman saat harus melatih rekan setimnya di Timnas Indonesia, Boaz Solossa.

Itu terjadi saat mantan pemain Sriwijaya FC menjadi asisten pelatih Borneo FC pada gelaran Piala Presiden 2015.

Meski sempat canggung karena harus memberi instruksi Ponaryo Astaman mengakui jika rasa canggung itu hanya terjadi diawal-awal saja. Selepas itu dia dapat berkomunikasi baik dengan Boaz.

Dia mengaku menjadi lebih paham keinginan Boas Salossa dan juga sebaliknya, Boaz menjadi mengerti apa yang diinginkannya.

“Justru apa ya, saya merasakannya lebih mudah karena pernah main bareng. Jadi mudah komunikasinya walaupun awalnya canggung. Dulu ngobrol sebagai sesama pemain dan waktu itu harus ngobrol sebagai pelatih dan pemain ya canggung juga,” kata pria yang memulai kariernya bersama Persiba Balikpapan saat live instagram bersama @Borneofc.id.

“Tapi itu diawal saja selanjutnya lebih gampang memahami maunya Boas seperti apa. Jadi lebih banyak tahu,” imbuhnya.

Ponaryo Astaman menyebutkan ada beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh seorang pelatih. Hal tersebut menurutnya adalah kejujuran dan ketegasan.

Kedua hal itu penting dimiliki oleh seorang pelatih jika ingin membangun tim yang kompak dan solid.

“Jujur dan tegas, jujur dalam memberi tahu opini, strategi dan siapa saja pemain yang akan diturunkan di pertandingan dan pertimbangannya apa serta keperluannya apa," tutur mantan pemain PSM Makassar.

"Komunikasi juga harus bagus, tegas tapi bukan berarti otoriter. Tidak pilih-pilih pemain dan tidak menganakemaskan pemain tertentu,” pungkasnya.

https://bola.kompas.com/read/2020/07/21/10400038/kisah-ponaryo-yang-sempat-canggung-latih-boaz-solossa

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke