KOMPAS.com - Mantan pelatih Inter Milan, Luigi Simoni, meninggal dunia. Luigi Simoni mengembuskan napas terakhirnya pada usia 81 tahun.
Penyebab meninggalnya pelatih berkebangsaan Italia tersebut tidak dipublikasikan.
Namun, pada 2019, Luigi Simoni sudah menderita stroke. Simoni wafat pada Jumat (22/5/2020) waktu setempat.
Raksasa Serie A Italia, Inter Milan yang merupakan klub pernah di latih Luigi Simoni turut berduka cita atas kehilangan pelatih yang berjasa bagi klub.
"Cara hidupnya, baik dalam kehidupan maupun sepak bola, tidak pernah merasa paling di atas. Sepak bolanya mencerminkan bahwa ia rendah hati, dan mampu memanfaatkan apa yang ia miliki," bunyi pernyataan Inter Milan dikutip dari laman resmi klub.
"Ini adalah bagaimana kita meningatnya dengan rambut putihnya, di ruang ganti kami, sementara dia menikmati keajaiban dari Ronaldo dengan senyum di wajahnya, diselimuti oleh kasih saya para penggemar." demikian pernyataan klub.
"Seorang pemain sepak bola hebat telah meninggalkan kita," bunyi pernyataan FIGC disampaikan oleh Presiden FIGC, Gabriele Gravina dikutip dari laman resmi federasi.
Selama semusim melatih Inter, Simoni berhasil membawa Nerazzurri menjuarai Liga Europa atau Europa League. Saat itu, Simoni melatih Ronaldo Luis Nazario de Lima.
Selain melatih Inter Milan, Simoni pernah melatih Lazio (1985/1986), Genoa (1987/1988), Napoli (1996/1997 dan 2003/2004).
https://bola.kompas.com/read/2020/05/23/17000088/luigi-simoni-yang-sukses-bawa-inter-milan-juara-liga-europa-meninggal-dunia